Sebuah puisi yang berisikan sebuah ungkapan untuk pengorbanan seorang Ibu
Masak massal ini merupakan rangkaian kampanye media massa, yang mengajak suami bukan hanya di lapangan namun untuk berbagi peran di dapur menggantikan
"Tuk..Tukk...Tukk...Tukk...Tukkkkk Aku sudah hapal betul irama ketukan pintu siapa itu, ketukan pintu ibu. Segera disusul dengan kalimat "
Kisah ini ku sampaikan atas kejadian beberapa tahun yang lalu saat pulang kampung, di masa liburan setelah ujian akhir semester.Di rumah seperti biasa
Ibu bukanlah seorang wanita bertitel sarjana. Bukan pula sesosok bunda yang sarat dengan piagam seminar parenting dan semacamnya.Ibu hanyalah bagian d
Tulisan ini tidak akan pernah ada jika saya tak melalui perjalanan seorang diri dari Surabaya ke Tuban dengan menggunakan mobil travel pada 12 Desembe
Hari ibu yang diperingati di setiap tanggal 22 Desember setiap tahunnya, bahwa penulis berpikir hanya karena ditetapkan saat kongres perempuan pada ta
Sembilan bulan ibu mengandung dan melahirkan seorang anak di dunia. Kasih sayang seorang ibu kepada anak tak terhingga dan tidak mengharapkan imbalan.
Kehangatan dan kenyamanan kurasakan,Dalam dekapan kedua tanganmu.Naungiku dengan kasih yang tulus.Aku merasa bagai di surga yang kecil. &
sesekali aku ingin bersembunyi dalam ruang paling sunyihening, tiada suara selain hela napasmutiada dera cemas dan ragutentang hal-hal yang menuntutku
"Bagaimana hukumnya jika ada seorang istri yang cemburu kepada sang suami. Karena, sang suami lebih mencintai ibunya?"Sontak saja, memoriku teringat k
Villa Kota Bunga Ade, Puncak, Jawa Barat - Hari ini, Harinya Ibu, Hari Ibu, Selamat Hari Ibu ya Mama, itulah pesan pendek dari anak gadis, yang tidak
Tak ada kata bosan bercerita tentang ibu. Per-empu-an yang ada di semua jaman. Ibu itu ibarat empu, manusia yang berada di tataran mulia dan kemampuan
Ibu,Hari ini aku melihat, aku mendengar banyak orang menyapamuMenulis puisi lalu menyanyikan lagu tentangmu..Ibu,Kompas saat nahkoda berlayar mencari
Sebelumnya saya ucapkan Selamat Hari Ibu buat para Ibu yang telah Melahirkan, Membesarkan, Berjuang demi Kehidupan Keluarganya dan Bangsa ini.Jumat, 2
Ia tertidur dengan mulut terbuka. Kuusap lebam-lebam di kakinya dan kutemukan banyak titik merah menggerombol di sana. Kuingat pula bahwa bintik-binti
Sebatang pohon di halaman dahannya meliuk tertiup angin. Kadang meliuk ke kiri kadang ke kanan. Di dekat pohon itu, sekuntum mawar sedang mekar. Pada
Jejak langkahmu mengiringiMungilnya tapak kakiYang merangkak menapakiDingin rumput-rumput bumiTanganmu tak jua jemuLayangkan sesuap makanWalau sering
" Duugg...!"suara beradunya buku tangannya yang menahan emosi menghantam keras dinding kamar. Ada sakit yang meresap di buku tangannya... meleleh dara