Fenomena viralnya cuplikan video yang menunjukkan perilaku tercela pemuka agama, mengundang skeptis, apakah para tokoh masyarakat yang dikenal "a
Kasus blunder komunikasi antara Gus Miftah dan seorang penjual ES teh mengingatkan kita bahwa komunikasi memainkan peranan penting dalam berinteraksi
"Humor bisa menghibur, tapi salah niat atau konteks, bisa jadi hinaan yang menyakitkan. Yuk, bijak berhumor!"
Miftah Maulana Habiburrahman atau yang biasa disebut Gus Miftah, seorang mubalig muda yang terkenal dengan gaya ceramahnya yang santai dan penuh humor
Gus Miftah kembali jadi sorotan atas sikapnya yang dianggap tidak sopan terhadap penjual es. Meski telah meminta maaf dan mundur sebagai utusan presid
Setiap manusia memiliki martabat yang berhak dihargai. Namun, siapa yang dapat mencoreng martabat seseorang?
Gus Miftah di ujung tanduk? Demo besar-besaran desak Presiden copot Staf Khusus. Apa yang sebenarnya terjadi?
Dakwah Ning Umi Laila dan Gus Miftah viral! Dapatkah humor dalam dakwah dapat sejalan dengan prinsip menjaga adab? Pelajari pelajaran berharga disini!
Penistaan merupakan aktivitas atau sikap yang menjurus kepada tindakan menghina, mencela atau bahkan merendahkan
Kelumit Masalah Gus Mifatah belum berakhir, bagaimana aspek etika, budaya dan penggunaan digital menganilis masalah ini?
Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau biasa dipanggil 'Gus Miftah' mengumumkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden
Pelajaran penting bagi para pebisnis dari kasus Gus Miftah: Setiap kata dan tindakan memiliki konsekuensi.
Aksinya kini menuai banyak pro dan kontra publik setelah melihat tayangan video tersebut.
Sejauh mana peran netizen dalam penegakan hukum di Indonesia?
Ketika komunikasi dilakukan dengan cara yang tepat, pejabat tidak hanya membangun hubungan yang harmonis tetapi juga
Es Teh Pahit: Secangkir Refleksi Humor dan Empati
Saya rasa pembaca tidak asing dengan nama yang terdapt di judul
Fenomena ulama instan di Indonesia memicu polemik. Bagaimana dampaknya bagi umat dan solusi untuk menjaga keaslian nilai-nilai Islam?
Akibat hal ini, warga net heboh karena menganggap Gus Miftah tidak menjaga perkataannya dan merendahkan pekerjaan sang Bapak Penjual Es Teh.
Akhir-akhir ini medsos ramai menghakimi Gus Miftah dengan caci maki atas keteledorannya dalam menggunakan bahasa yang dianggap tabu