Gurindam merupakan suatu puisi lama yang berisi dua bait,
Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang menjadi kekayaan bangsa Indonesia.
Membaca tulisanmu aku terlena, sukmaku terasa melayang ke mana-mana
![[Gurindam] Ramadhan](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2024/03/27/dates-6638825-640-660399c41470932ad961c382.jpg?t=o&v=410&x=225)
Gurindam merupakan jenis puisi lama dari India. Terdiri atas dua larik, isi gurindam hanya nasihat. Pengarang gurindam ternama: Raja Ali Haji.
Gurindam: Bentuk Sastra Berbait Berisi Nasihat untuk Pribadi, Keluarga, dan Bangsa
Omjay bertanya ke pak Rasyid yang ikut dalam kegiatan festival gurindam ini. Mereka datang dengan biaya mandiri karna ingin melestarikan budaya bangsa
Puisi peluk dibalik Pelik, apa yang membuatmu seperti itu
Baju lusuh menggambarkan seseorang yang begitu sederhana dan tersembul jeritan hati di dalamnya
Ku hendak menulis sebuah puisi yang indah tapi gundah hati ini entah apa gerangan
Puisi yang berisi tentang makna hidup ini yang berharga atau sebenarnya hampa seperti mengajar awan?
(1)Burung terbang jangan ditembakKabar burung tidak bisa ditebakBurung terbang, turun dan naikKabar burung; bisa jadi pertanda baik, bisa&
Kepulauan Riau punya hubungan sangat erat dengan nasionalisme dan persatuan Indonesia. Dari Keprilah, cikal bakal bahasa nasional kita berasal. Tepatn
Barang siapa hendak bercinta...Maka hendaklah menyatukan raga..---Barang siapa hendak bercumbu..Maka bersihkanlah bau mulutmu..---Jika kau ingin seger
Hiduplah tuan dinegeri seberangKejarlah impian meski jauh melanglangMeninggalkan keluarga merindu redamCarilah mutiara cinta yang terpendamSampailah t
Bila mana lembut perkataanSenang hati orang mendengarkanBerucap kata hendaknya berilmuSupaya orang mengindahkanmuApabila cakap engkau tinggikanTiada o
niat kerja niat lillahita'alaagar amal mendapat ridho NYAbersusun rencana kerjadisusun sebagai usaha ikhtiarnya
wahai anakdasejak kecil disayang bunda setelah besar pengirim doabarang siapa tak sayang anakrugilah dia dunia akheratjemari si kecil mungil jadi hibu
Pagi ku hilang sudah melayangMasa mudah ku terbang tak di temukanWalaupun demikianAku kan tetap berjuangWalau pisau tidak tajamTak mengapa dan tak apa
