Pilkada 2024 seharusnya menjadi momentum untuk membangun kembali hubungan yang rusak antara rakyat dan pemerintah.
Golput: Protes atau Pelarian dari Demokrasi?
Pemilu dilaksanakan untuk mewujudkan tujuan demokrasi yaitu pemerintahan dari, oleh dan untuk rakyat.
Fenomena golongan putih atau golput, yaitu individu yang memilih untuk tidak memberikan suara dalam pemilihan umum
Kutipan inilah yang teringat ketika melihat data. Rata-rata golput di 7 provinsi terbesar Indonesia pada Pilkada 2024 lebih besar dibandingkan pada Pi
Fenomena Golput pada Pilkada 2024 menimbulkan pertanyaan penting: apa yang menyebabkan rendahnya minat masyarakat dalam Pilkada
Golput merupakan hambatan besar bagi demokrasi Indonesia, angka golput yang tinggi bisa terus menjadi ancaman bagi kualitas demokrasi Indonesia.
Sumber : radioidola.comFenomena Golongan Putih (GOLPUT) di Indonesia kembali menjadi sorotan jelang setiap pemilu. Istilah "Golput" merupakan golongan
Artikel ini mendiskusikan faktor pemicu partisipasi pemilih yang sangat rendah dalam Pilgub Jakarta 2024
Golput Melonjak di Pilkada Serentak: Sinyal Krisis Demokrasi atau Kejenuhan Pemilih
Tingginya angka golput dalam Pilkada 2024 mencerminkan ketidakpedulian yang mengancam kualitas demokrasi Indonesia.
UIN Walisongo berikan apresiasi mahasiswa anti golput dan mendukung penuh Pilkada 2024. Simak selengkapnya dalam artikel ini!
Ketidakpuasan masyarakat terungkap dalam kotak kosong dan golput. Apa artinya ini bagi masa depan demokrasi kita?
Semoga mereka yang terpilih menjadi kepala daerah dapat bekerja demi kesejahteraan masyarakat.
Dalam Islam, prinsip amar ma'ruf nahi munkar (mengajak kepada kebaikan dan mencegah keburukan) menjadi landasan penting.
Dear Bapak/Ibu KPPS, Tolong jaga suara kami ya :) Kami yakin dan percaya kok
Tiga praktik yang menyebabkan rawa demokrasi kita kering.
Bahkan, ada yang lebih ekstrem, yakni mereka yang beranggapan politik itu kotor dan pemilu hanya sebagai formalitas belaka.
Suara Anda menentukan masa depan bangsa. Jangan golput, ayo nyoblos! Pilihan Anda adalah langkah nyata untuk perubahan dan kemajuan bersama
Apakah mahasiswa yang memilih golput benar-benar apatis, ataukah mereka justru mengekspresikan protes terhadap sistem yang ada?
![[HororSabtuPagi]: Bayang-Bayang Di Balik Cermin](https://assets-a1.kompasiana.com/images/avatar/941e83e0-d7bc-46e6-b4a7-0a40dc0aef80-613c2bcb01019006d5292102.jpg?t=t&v=40&x=40){kind=small}
