Sekalipun hanya penjual street food, mereka tangguh dan tetap eksis. Ramah, kreatif, ulet, menjaga kualitas dan komit terhadap pelanggannya.
Program Pendayagunaan Ekonomi Difabel yang diinisiasi oleh DT Peduli Bandung berhasil membangkitkan usaha para penerima manfaat
DT Peduli Malang kembali menyalurkan bantuan modal usaha, gerobak, dan perlengkapannya melalui program Gerobak Barokah kepada keluarga Bapak Yulianto
Kopi Jalanan dengan Kualitas Toko kopi? Berbekal riwayat pekerjaan di coffee shop pemuda ini membuat gerobak kopi agar menyediakan variasi nongkrong
Anggota DPR RI Hj. Rahmawati Paliwang Dorong Solusi Penyimpanan Gerobak UMKM di Tanjung Selor
Di tengah hiruk-pikuk kota yang bising,Seorang perempuan tua melangkah, lemah namun tegar
Kebahagiaan terpancar pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) saat menerima Gerobak Usaha dari program Gerobak Unggul DT Peduli Solo
Bantuan gerobak usaha baru telah memberikan harapan baru untuk Bapak Onny memulai perjuangan baru memperbaiki kehidupannya dan membahagiakan keluarga
Seorang pedagang kue di kaki lima ternyata mampu menyamai seorang pegawai negeri dalam urusan penghasilan bulanan.
Nur kecil punya keinginan menjadi orang terkaya di kompleks kolong jembatan. Ia ingin membelikan ayahnya gerobak yang lebih gede agar panenan banyak.
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Purwodadi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, menghadirkan inovasi menarik untuk meningkatkan minat
Bingung mau ngabuburit dimana saat bulan Ramadan? Tak perlu ah! Coba saja ke public space dan lakukan apa saja di sana. Jalan, baca atau nonton orang.
Inovasi ini menjadi contoh nyata bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mendukung UKM lokal sambil memperhatikan keberlanjutan lingkungan.
Pengorbanan Seorang Ayah Mendorong Gerobak untuk Tempat Tinggal Anaknya
Wajahnya kehitaman karena terbakar matahari, tapi terlihat kejujuran dan semangat yang tinggi mencari rizki di sinar matanya
Kuliner jalanan memberikan petualangan rasa tidak sekedar menikmati makanan dan minuman, tetapi juga mampu menghangatkan jiwa.
Pedati atau cikar adalah gerobak yang ditarik oleh sapi.
untuk setiap hari yang penuh perjuangan dan hidup indah
Modal yang biasa AA keluarkan perhari untuk membeli mainan atau aksesoris biasanya sekitar Rp. 200.000 (Dua ratus ribu rupiah). Dan AA biasanya mulai
Terlunta-lunta demi sesuap nasi