Camping di Hutan. (Sumber: Freepik)"Prit. Prit. Prit. Priit. Priit. Priit. Prit. Prit. Prit."Kami menoleh ke semak belukar di belakang minibus."FRED!"
Terasa waktu cepat berlalu. Jam tanganku telah menunjukkan 17:45, namun aku masih berdiri bersama para wisatawan."Mas, gimana nih? Aku takut lho
Waktu menunjukkan pukul 17.45, tersisa 30 menit sebelum malam benar-benar datang dan langit menjadi gelap. Aku berusaha menenangkan orang-orang agar t
Hampir semua orang senang jalan-jalan. Mengunjungi tempat tempat baru, bertemu orang baru, belajar hal baru, dan mendapat pengalaman baru. Tapi tidak
Aku menarik napas lega membaca pesan pendek dari enam wisatawan yang pernah kupandu sepekan sebelumnya. Mereka semua baik-baik saja dan sudah kembali
"kau harus keluar dari sana sebelum matahari terbenam" kata pria tua itu saat aku dating kerumahnya sekedar meminta izin untuk masuk kedalam hut
Sudah lebih dari 15 menit Fred tak kunjung kembali. Matahari mulai lelah berada di puncak. Kulihat jam tanganku menunjukkan pukul 17.45. "Sial" gumamk
Aku susah hati tapi tak kutunjukkan. Para penumpang yang masih berada dalam minibus, tak boleh ikutan susah. Terlebih penumpang bernama Kanaya; mahasi
Waktu sudah berada pada pukul 17.45 pertanda hari akan semakin gelap, Saya bernama asli Samuel adalah Seorang pemandu Wisata amatir beserta orang oran
Saya sendiri sebagai pemandu sejenak bergeming. Kulihat sekelilingku para rombongan sudah mulai dengan kepanikan masing-masing, di wajah mereka sudah
Hal-hal "mistis" kadang terjadi dalam situasi darurat. Satu di antaranya ialah ketika Fred meniup peluit dengan kencang hingga suaranya melengking men
09.05Hari ini aku ada proyek mengantarkan sejumlah tamu untuk hiking ke hutan konservasi alam di Papua. Aku sekarang menunggu mereka di lobi hotel. Ha
Alam Terbuka Mengajarkan untuk Saling Memahami
Setelah mendapat kejadian kecil ini aku berusaha tenang dan menganggap bahwa ini bagian seru dari perjalanan ku kali ini. Setelah mendengar bunyi plui
Apa hakikat yang kita miliki sebagai seorang individu? Kehendak bebas? Hidup independen? Atau berguna bagi orang lain? Jika penulis menjadi seorang pe
Lewat kaca depan minibus tua yang kutumpangi, aku memandang langit sembari menikmati segarnya udara pagi hari ditemani kicauan burung yang berterbanga
Hari ini, hari pertama saya membagikan pengalaman saya menjadi seorang pemandu wisata di wilayah timur Indonesia. Pada hari itu, saya membawa 6 orang
Merupakan suatu kebanggaan tersendiri ketika saya dipercayakan menjadi pemandu wisata terhadap beberapa kompasianer yang hendak melakukan hiking ke hu
Sebenarnya, saya cukup berpengalaman menghadapi gadis milenialis nyaris eksentrik semacam Anggi. Mahasiswi jurusan hokum yang sekarang tampaknya lebih