Hari ini mungkin sudah terlalu banyak duka yang dilewatiMasih sering mencari kebahagiaan sendiriKadangkala tersungkur di rumah yang seharusnya menjadi
Sekadar menggoda aksara yang dijejer dengan makna tak tentu adanya
Di langit malam yang kelam, Gemintang berkelap-kelip bagai permata.
Dalam deret resah. Sejajarkan doa pada tiap-tiap celah
Mengurai irama dan ritme roman(tik/tis) kehidupan mayapada
Gemintang bertabur di langit malam menyinari bumi dengan sinar keemasan seperti cahaya hati yang tak terhingga
Anda merindukan kisah yang menghunjukkan gemetaran rasa? Simak dan nikmatilah!
Manakah yang paling menarik dari jejeran informasi sesudah Hari Pahlawan?
Malam makin larut, sepi terganggu bising suara bergaduh di jalan, lukisan aksara baginya seperti ini
Sabtu, 1 Oktober 2022 Tim PPK Ormawa BPM Fkep bersama dengan stakeholder meresmikan Center of GEMINTANG
Puisi untuk dia, sang kekasih yang takkan pernah tergantikan
Tiada lagi aku tersesatSebab telah kutemukan bintang dalam bilik matamu
Rindu kita bertahta di sana
di pinggiran lautmu aku mengemis cintaku tergolek tepar dahaga lapar memuai di atas bara kering panggangan ikan teri
jenis puisi, contoh puisi, puisi tentang, puisi
Menjelang waktu subuh hariDi hamparan gurun pasir luas tak bertepiDi bawah cahaya purnama nan asriSeorang sufi mematung berdiri sendiriMerenungi kealp
Desember Telah Menaja DirinyaSebelas purnama telah mangkatPun Blue Moon di akhir oktober telah tamatBayi rembulan telah perlahan merasukHendak melafal
Seperti Apa?Kamu hendak mengatakan apaKetika Aku menghendaki tentang KitaSeperti apa?Kita menanggalkan ego fanaSeperti apa?Kita meninggalkan habitat p
Lalu apa yang membuat kita berpuisi kali ini?: Jika bukan Cinta?: Jika bukan Bintang?Gitar dan suara kita: (bisa jadi petikanmu adalah yang terbaik, t