Melihat dan merasakan ketidakadilan di sekeliling. Kemerdekaan hanya di pikiran, tidak mampu di katakan, di sampaikan dan di ejawantahkan hanya diam.
Selaksa peristiwa terekam dalam benak Aku menerka hujan akan turun Nyatanya hanya angin berhembus pelan Menyibak selendangmu berwarna jingga
puisi, contoh puisi, puisi tentang, sajak, syai, senantiasa hadir
Ibu, Maafkan Kehinaan AnakmuIbu:Aku menduga, Aku telah lalaiAbai memerdekakan masa tuamuMenenangkanmu dari keterpurukan masa laluMenjaga asa dan doa -
Bukan Perempuan MalamPerempuan biasaPemilik mata indah berwarna cokelatDi atas kepalanya balutan kerudung hijau toscaMenutupi mahkotaMenyelubungi pand
https://bangka.tribunnews.com/Tidak jauh dari rumah ada sebuah toko kelontong yang menjual segala kebutuhan sehari-hari. Sejak aku kecil toko it
Sajak-sajak yang semestinya dirangkai dari kicau burung Prenjak, akhirnya terbakar oleh trotoar panas yang mengepulkan rasa cemas. Syair-syairnya mele
Selalu ada rindu yang beradu Diantara ruang-ruang yang mewaktu Selalu ada malu yang bertalu-talu Diantara siku-siku anganku Selalu ada mau yang me