Eclogue IV karya Virgil: Ketika puisi klasik Romawi berbicara tentang harapan dan perubahan yang masih relevan dengan Indonesia masa kini
Terjebak dalam dualisme Cartesianantara raga dan jiwa yang tak pernah satuJika mencintai hanya seputar hatiKita hanyalah sebatas pengagumYang saling m
Ketika cinta merambati pandangan tergelincir ia jatuhnya tepat di dasar hati terhenyak hatiku sa'at itu oleh rasa bak di buai oleh ibu kunikmati