"Tidak tampak ini, Hilal akan mudik ramadhan," kata temen kosanku."Sepertinya begitu, Sen."Memang tidak ada yang menyangka, tiba tiba virus ini datang
&nb
Perempuanku Sang mata air kehidupanTitian waktu selalu mengantarkanku pada setiap perjalanan sederhana, riuh, hening, gemuruh bersamamu ibuPerempuanku
TuhanApakah pagi ini takdirku telah tertuliskan pagi iniAku memeluk segenap gundahkuMonolog di kepalaku yang tak berhenti bicaraMenghitung detik
Anak dan Bapaknya, mereka mengeja alif bersama.
Hari kesepuluh di bulan ramadhan.Rana menyempatkan diri mempersiapkan materi bahan ajar untuk perkuliahan esok.Mahasiswanya sudah selesai mid rest dan
Seluruh umat muslim di dunia ingin masuk dalam golongan muttaqin, dimana mereka selalu mentaati perintahNya dan nenjauhi laranganNya. Kehidupan
Sepenggalah kabut turun dikotamuKota tanpa risau katamu yang tak pernah kujemu soal rinduAnak anak kecil bertaburan di sudut-sudut angkotDipenghujung
***Di relung-relung jiwa yang terselubung kemewahan lesap dalam resep adonan demi adonan kue-kue kering dipersiapkan tampil menawan se
akuadalah tumpukan dosa yang tak terhinggaseperti turunnya hujan yang tak juga ingin redadan akumemang mahluk yang tak tahu malu mengulang dosapadahal
Miranti tersenyum puas sembari mematikan kompor. Aroma wangi kolak pisang menguar di udara membuat siapapun yang menghirupnya tak sabar untuk menikmat
[FR] Maluku Pulang Padamu * Gedibal. Jongos! Dua kata itu mengiang di telingaku. Ada sesak yang tetiba berdesak. Ada getir dan ai
Dering telepon selular membuyarkan lamunanku. Aku hanya melirik sebentar. Kemudian melanjutkan sisa-sisa kenangan yang masih meruap. Keluargaku cukup
Tarawih/Dok Pri “Bersihkan aula” “Cuci karpetnya” “Rapikan barang-barang” Perintah-perintah ibuku ini akrab sekal
Suatu siang ketika matahari tidak terlalu garang menebarkan panasnya. Seorang lelaki nampak berjalan mengendap-endap ke sebuah warung bertenda biru, d
Pada sepertiga malam, ada lelaki tua tetap teguh mengayuh onthelnya. Bulan hampir saja karam, ayam sebentar lagi kan terjaga. Dingin malam yang menyap
Aku pulang menjelajah kemarau. Menyusuri samarnya senja. Inna, anakku, Bunda ingin melihatmu menyingkap tirai batik &nbs
Malam ini, puasa belum lagi masuk setengah putaran. Sebagian orang mulai bingung. Mau lanjut terus ibadah. Atau ancang-ancang beli sana beli sini. Naf
Mukena Surti belum lagi ditaruh. Usai tarawih semalam. Lalu ia mendekat ke arah Tono, suaminya. “Mas, jelang puasa esok. Maafkan saya lahir batin ya”