Kejadian mengerikan yang menimpa keluarga Pak Maman benar-benar mengerikan. Pak Suhendi akhirnya senang walaupun juga bersuka cita
“Begitulah kalau anak perempuan salah pergaulan.” Dan seribu satu kalimat penghakiman lain yang sama tidak menyiratkan simpati.
Aku baru beberapa kali melihat pemilik aslinya, seorang wanita tua yang kutaksir usianya sudah mencapai kepala tujuh
Menuju tempat yang salah, membuat Santi terpaksa bertamu ke Rumah Tua Berpenghuni dari alam berbeda...
Sosok makhluk kerdil melempar semacam batu dan mengenai kepalaku.
Rumah danau ideal untuk menulisku (rancangan Richard simmonds) Prak !Angin berdesis kencang dari jendela terbuka gedubrakan.Aku tergeragap bangun
Kemana mata memandang, hanya kerlipan hewan mungil kuning bercahaya, diatas hamparan sawah, di tubuh air sungai mengalir
.Candi Borobudur yang megah dan besar dengan banyak stupa tak nampak dalam intipan kamera tele juga penglihatan mata
Waktu yang ditentukan pun disepakati. Lelaki yang kini kukenal namanya Mbah Yasa itu mengajakku ke suatu tempat yang belum pernah kukunjungi.
Lokasi si pemesan berada di sebuah taman yang jaraknya sekitar 500 meter dari lokasi Tejo berada. Lantas Tejo bergegas menuju ke lokasi si pemesan.
Ketemu pawang hujan, saat hujan turun sederas derasnya. Santai saja, ia menyalakan rokok dan menghembuskan asapnya putih, mengepul tinggi.
cerpen adalah, contoh cerpen, cerpen singkat, cerpen tentang cinta, fiksi horor, cerpen horor
(rimbawan blogger) Setelah hidup abadi nyaris seribu tahun, Minkle, Drakula penghisap darah yang sudah membunuh lebih dsri 20 ribu ma
Jarko manusia kaniba,l pemakan 212 manusia itu bosan dan muak dengan kebiasaan makannya yang kejam dan keji. Walau sudah kenyang makan vellocyraptor,&
(BURRARD-LUCAS PHOTOGRAPHY)Menunggu jodoh jatuh tepat waktu. Mirip menunggu durian jatuh, setelah dinanti sekian bulan. Pada saat purnama,  
Canva/Yoga PrasetyaMakhluk Meresahkan di Rumah Kosong Dekat SekolahNamaku, Pras. Sejak kecil, aku sudah menjadi seorang petualang. Aku selalu berpinda
(kopi dan kamu) pintu terakhir !Selalu berdebar hatiku, setiap kali memasuki rumah peristirahatan Pak Jenderal yang jarang ditempati.
(instagram/Sehan Zack Aneh, malam yang tak bisa dijelaskan. Tidur di hotel mewah, kasurnya empuk dan kamarnya luas berpendingin udara. Tapi
Daniela dengan wajah sembabnya nan ayu masih menikmati secangkir kopi kintamani tubruk bikinanku. Kedai kopi Lerem, selalu jadi ramai. Manakala gadis
“Nanti malem jumat kliwon, jangan lupa untuk datang ritual.” seru Edi padaku ketika kami berdua sedang duduk di tepian tebing menikmati rona senjaR