Waktu berlalu begitu cepat, berputar kilat bak gelinding roda. Ingatkah engkau dimana pertama mata kita beradu? Aku tak tahu apa saat itu? Ku coba lar
Mengalir butir bening dari kedua pasang mata malaikat kecilku, serasa sembilu menusuk jantung, duhai buah hatiku ,iklhaskan niat kepergianku, pelukan
Karya: Sahril Kulit kriting, mengerut bagai lilitan, tubuh bungkuk dan gigi mulai kropos. Tak mengenal lelah dan tak pernah berharap sesuap balasan da
Tarikan nafasmu menari gesit menata dapur yang terus saja dimuati piring dan gelas kotor. Medan juangmu ada di dapur, sumur dan kasur tapi baktimu men
Usai sarapan berdua, laju sepeda tua itu dikayuhnya tanpa lelah mengantarku ke Madrasah, selepas itu bapakku berlanjut bekerja menjadi buruh tani pada
Sumber Gambar: Dokumen Pribadi Entah mengapa, aku rindu ayah. Saat November datang, mendung di langit tinggi, membawa pesan rindu. Bukan tanpa
Aku positif, teriakku girang. Segera kuambil ponsel dan aku menelpon suami ku yang tengah sibuk dengan kerjaannya... “ Paaa aku positif “
‘kau harus mengertitak pernah bisa kuserahkan semua milikku padamuaku harus berbaginamun percayalah kau tak tersisihkan oleh siapapunkarena DIA