[caption id="attachment_126189" align="aligncenter" width="474" caption="Warga desa Rangkat pada kopdar Yogya 2 & 3 Juli 2011"][/caption] Menya
[caption id="attachment_122406" align="aligncenter" width="320" caption="ilustrasi google"][/caption] Dah di mana mas? Sms dari Asih untuk suami ter
Huffftttt…….kayak sebulan aja neh kantor desa ngga ditunggu, padahal Cuma dua hari aku tinggal ke Jogja kemaren, debu – debu dah sampe 10 cm kalau diu
Akhirnya aku harus meninggalkan panti ini, panti tempatku dibesarkan setelah ditinggalkan didepan pintunya oleh orang tuaku, orang tua yang tidak men
Mas Hans beberapa hari ini di buat galau, hatinya kacau balau, lagu Jatuh Bangun yang dinyanyikan Mick Jagger menjadi menu utama di pos ronda, entah
Di sore yang cerah di Desa Rangkat....... Terdengar suara rintihan dari rumah sepasang warganya yang baru menikah. "Oooohhh...sakit massssss...p
[caption id="attachment_105885" align="aligncenter" width="448" caption="www.blog.my-weddingbelle.com"][/caption] Malam Jum'at di Desa Rangkat, jam
Studio Rangkat TV terlihat sepi, hanya Repotter seorang diri, hari ini Galang sang patnernya meminta cuti, entah kenapa, Repotter masih belum menger
"Bang, lagi ngapain...", tepukan tiba-tiba dari seorang pria dibahunya Mas Lala benar-bener bikin kaget. kertas yang dipegangnya secara otomatis seger
Sudah beberapa hari ini, Desa Rangkat dilanda kehebohan, dari misteri liontin huruf “D” yang masih berputar-putar mencari kejelasan siapa pemiliknya,
Bunda Selsa sedih gara-gara pak RT pacaran dengan tante Jingga. Tadi Depe Kecil diam-diam lihat foto pak RT yang dibawa tante Acik. Pak RT sedang buka
Repotter masih terpaku di depan meja, kalung dengan liontin "D" masih ada di atas sana. Sifat ragu-ragunya membuatnya berfikir seribu kali untuk mengi
Melihat pengumuman lengkap dengan photo yang tertempel di pos ronda, Rizal Falih sang Repotter Rangkat TV hanya mengelus dada, mana berani repotter me
Depe Kecil muter-muter keliling kampung. Cari-cari om Repot-ter si tukang berita. Ada berita hangat, tajam, aktual dan terpercaya. Om Repot-ter harus
Langit masih saja menangis mengundang rinai hujan berjatuhan di pagi buta, kokok ayam saling bersahutan dari dalam biliknya. Pagi buta sepasang mata d
[caption id="attachment_99439" align="aligncenter" width="400" caption="from Google"][/caption] Akhirnya waktu kepergianku pun telah tiba, dan yang k
Hebohnya Cinta yang sedang bergelora di Desa Rangkat tercinta tak mampu menahan kepergian Kang Nugie menunaikan tugasnya. Semua warga pun merasakan k
Bangku ini masih tetap seperti dulu, terbuat dari kayu dan berserat warna coklat. Pelan-pelan tanganku menelusuri permukaannya yang terasa agak kasar
mengapa getaran itu tak pernah hilang dari benakku mengapa asa itu begitu dalam hadir mengisi ruang hatiku mengapa wajahmu menari-nari dalam memori
[caption id="" align="alignleft" width="200" caption="Ilustrasi google.com"][/caption] Pagi-pagi sekali Asih sudah berjalan keluar dari rumah. Dia m
