Mohon tunggu...
#epigrafi
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Macam-Macam Keajaiban Dunia dan Peninggalan Bahasa Zaman Dulu
Taupik Abdul Rahman
Taupik Abdul Rahman
06 Juli 2023 | 1 tahun lalu

Macam-Macam Keajaiban Dunia dan Peninggalan Bahasa Zaman Dulu

Keajaiban dunia adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada tujuh situs bersejarah dan arkeologis yang dianggap sebagai pencapaian luar biasa.

Humaniora
291
0
0
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Prasasti Kuno Ampeldento Menyebut Nama Raja Kertanegara dan Mpu Glen
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
26 Januari 2023 | 1 tahun lalu

Prasasti Kuno Ampeldento Menyebut Nama Raja Kertanegara dan Mpu Glen

Hasil pembacaan pada Prasasti Ampeldento menyebut nama Mpu Glen. Sayang prasasti itu hanya terdiri atas tiga baris. Bagian lain masih hilang

Humaniora
936
16
10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Sumbangsih Perancis di Indonesia Patut Dicontoh Lembaga-lembaga Ilmiah
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
13 Desember 2022 | 1 tahun lalu

Sumbangsih Perancis di Indonesia Patut Dicontoh Lembaga-lembaga Ilmiah

Sejak lama banyak lembaga ilmiah Indonesia dibantu mancanegara. Semoga ada perhatian dari pemerintah dan swasta Indonesia.

Humaniora
438
1
10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Dian Chandra
Dian Chandra
30 Agustus 2022 | 1 tahun lalu

Prasasti Sangguran

sebagaimana rafflesdan mintom endekap duka hingga meruntuh waktu hidup benar-benar habis dimakan tumpukan kutuk

Fiksiana
179
3
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kutukan Prasasti Kuno di Jawa Paling Mengerikan, "...Belah Kepalanya, Makan Dagingnya, Minum Darahnya..."
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
17 Februari 2022 | 2 tahun lalu

Kutukan Prasasti Kuno di Jawa Paling Mengerikan, "...Belah Kepalanya, Makan Dagingnya, Minum Darahnya..."

Prasasti kuno di Jawa berisi kutukan untuk pelanggar sima. Sementara prasasti di Sumatera berisi kutukan agar tidak melanggar perintah raja.

Humaniora
1303
10
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Prasasti Kuno yang Ditemukan di Mojokerto Berisi Ancaman yang Mengerikan
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
12 Februari 2022 | 2 tahun lalu

Prasasti Kuno yang Ditemukan di Mojokerto Berisi Ancaman yang Mengerikan

Membaca prasasti cukup sulit. Selain alih aksara dan alih bahasa, perlu penafsiran. Makin terasa sulit kalau ada batu yang aus, rusak, atau hilang

Humaniora
171510
60
19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Astrologi India Belum Sepopuler Astrologi Barat dan Astrologi Tiongkok
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
23 Februari 2021 | 3 tahun lalu

Astrologi India Belum Sepopuler Astrologi Barat dan Astrologi Tiongkok

Astrologi India dipandang berhubungan dengan prasasti yang umumnya ditulis dengan aksara dan bahasa Jawa Kuno

Humaniora
1813
3
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Pada Abad ke-9 Masyarakat Jawa Kuno Mengonsumsi Dendeng Kakap dan Minuman Beralkohol
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
28 Januari 2021 | 3 tahun lalu

Pada Abad ke-9 Masyarakat Jawa Kuno Mengonsumsi Dendeng Kakap dan Minuman Beralkohol

Makanan apa saja yang dikonsumsi oleh masyarakat Jawa Kuno pada masa lampau, pada awalnya menimbulkan keingintahuan yang amat sangat. Maklum, sumber-s

Humaniora
954
7
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Prasasti Gosari, Unik karena Dipahat di Dinding Bukit Kapur
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
25 Desember 2020 | 3 tahun lalu

Prasasti Gosari, Unik karena Dipahat di Dinding Bukit Kapur

Kalau biasanya prasasti dipahat di atas batu tunggal, prasasti ini terbilang unik. Prasasti Gosari, begitulah para arkeolog menyebutnya, justru dipaha

Humaniora
531
4
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Menurut Prasasti Kuno pada Abad ke-9 Sudah Ada Perjudian, Pelacuran, dan Premanisme
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
23 September 2020 | 3 tahun lalu

Menurut Prasasti Kuno pada Abad ke-9 Sudah Ada Perjudian, Pelacuran, dan Premanisme

Di Indonesia banyak ditemukan prasasti batu dan prasasti logam. Umumnya prasasti berasal dari masa abad ke-5 hingga ke-15. Aksara dan bahasa yang digu

Humaniora
1215
9
4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kita Kehilangan Lagi Seorang Pakar Membaca dan Menerjemahkan Tulisan Kuno
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
21 September 2020 | 3 tahun lalu

Kita Kehilangan Lagi Seorang Pakar Membaca dan Menerjemahkan Tulisan Kuno

Dunia arkeologi kembali kehilangan lagi seorang pakar. Jumat, 18 September 2020, Dr. Djoko Dwiyanto meninggal dunia

Humaniora
496
14
3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Jangan-jangan Nanti Kita Belajar Aksara Kuno Milik Nenek Moyang Kita ke Mancanegara
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
20 September 2020 | 3 tahun lalu

Jangan-jangan Nanti Kita Belajar Aksara Kuno Milik Nenek Moyang Kita ke Mancanegara

Pada 1986 saya membeli sebuah buku berjudul Early Tenth Century Java from the Inscriptions seharga Rp 8.650. Ada rasa kagum kepada buku tersebut. Heba

Humaniora
236
11
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mengenang Trigangga, Arkeolog dengan Keahlian Epigrafi dan Numismatik
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
17 Juli 2020 | 4 tahun lalu

Mengenang Trigangga, Arkeolog dengan Keahlian Epigrafi dan Numismatik

Banyak hal baru terungkap lewat penelitian epigrafi. Gangga merinci unsur-unsur penanggalan dalam prasasti, yakni warsa, masa (bulan lunar), samkranti

Humaniora
593
4
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Muhammad Khoirul Wafa
Muhammad Khoirul Wafa
03 Mei 2020 | 4 tahun lalu

Catatan tentang Baca Sejarah dan Kumpulan Tulisan Prof. Boechari

Membaca sejarah itu susah-susah gampang. Beda sekali saat misalnya mengkaji diskursus fikih. Dalam konsep fikih, khazanah antar madzhab amat menjunjun

Lyfe
167
1
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Undang-Undang "Paradara" Masa Jawa Kuna Melindungi Kaum Perempuan
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
26 April 2018 | 6 tahun lalu

Undang-Undang "Paradara" Masa Jawa Kuna Melindungi Kaum Perempuan

Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa) kembali menggelar diskusi bulanan di Perpustakaan Nasional. Kali ini pematerinya Titi Surti Nastiti, arkeol

Humaniora
801
3
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Membaca Prasasti Kuno Lewat Abklats dan Faksimili
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
24 Maret 2017 | 7 tahun lalu

Membaca Prasasti Kuno Lewat Abklats dan Faksimili

Terbayangkah Anda kalau para pakar epigrafi membaca prasasti kuno yang aksara-aksaranya tertera pada batu dan berjalan melingkar? Mungkin rada pusing,

Humaniora
1291
2
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Ada-ada Saja kalau Peneliti Memberi Nama Prasasti Kuno
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
23 Maret 2017 | 7 tahun lalu

Ada-ada Saja kalau Peneliti Memberi Nama Prasasti Kuno

Apalah arti sebuah nama, bunga mawar diganti dengan nama apa pun tetap berbau harum, begitu kira-kira sastrawan besar Shakespeare pernah bilang. Meski

Humaniora
2934
10
4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Prasasti yang Amburadul, Pertanda Pengrusakan Simbol Kerajaan oleh Pemenang
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
06 Maret 2017 | 7 tahun lalu

Prasasti yang Amburadul, Pertanda Pengrusakan Simbol Kerajaan oleh Pemenang

Sungguh miris menyaksikan beberapa koleksi prasasti batu di Museum Trowulan atau Museum Majapahit di Mojokerto. Batu-batunya pecah di sana-sini, entah

Humaniora
1008
2
4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Baru Pertama Kali, Disertasi Boechari Berupa Kumpulan Tulisan Terpilih
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
26 Desember 2016 | 7 tahun lalu

Baru Pertama Kali, Disertasi Boechari Berupa Kumpulan Tulisan Terpilih

Mahasiswa arkeologi UI sampai dengan angkatan 80-an pastilah sudah familiar dengan nama ini, Boechari. Beliau adalah seorang pengajar epigrafi senior.

Humaniora
487
4
1
LAPORKAN KONTEN
Alasan