Muhammad Ainun Nadjib alias Emha Ainun Nadjib, atau yang akrab disebut dengan panggilan Cak Nun alias Mbah Nun adalah satu dari sedikit "manusia langk
Jakarta 2012, ditengah hati yang berkecamuk oleh berbagai hutang, jerat masalah yang berlipat-lipat, memutuskan untuk merantau demi terpenuhinya hajat
Untuk dia yang sedang baca ini dan lagi duduk di sampingku. Aku teringat Cak Nun. Ah, menyesal sekali besok tanggal 14 Agustus tidak bisa hadir d
Melanjutkan tulisan yang sebelumnya (Mau-Ku BUKAN Mau-mu). Benar memang bahwa setiap kemauan kita tidak akan pernah tercapai apabila Tuhan tidak perna
Budayawan Emha Ainun Najib atau biasa disapa Cak Nun bagiku adalah seorang makhluk Tuhan yang liar namun ia sanggup menguasai keliaran dirinya. Cak Nu
Suatu pagi semakin teranglah apa yang kami jadikan rasan-rasanuntuk menghadiri Ihtifal Maiyah di Menturo, Sumobito, Jombang pada tanggal 27 Mei 2016.
Istilah slilit ini aslinya medhok bahasa jawa, istilah ini meroket dan menghiasi kosakata bahasa Indonesia berkat tulisan Cak Nun panggilan akrab Emha
[caption id="attachment_196946" align="aligncenter" width="292" caption="Sisi Lain Panggung Cak Nun (Dok. Pribadi)"][/caption] Bila istilah "Dekons
Bila Cak Nun (Emha) lebih menyoroti pada solusi atas permasalahan "Sumbu Pendek Solo" , mencari sebab akibatnya, serta mengajak seluruh lapisan masyar
[caption id="attachment_196488" align="aligncenter" width="414" caption="Persiapan Panggung Acara Cak Nun "][/caption] Tulisan ini mulai ditulis pu
SAYA SIMPATI DENGAN EMHA AINUN NAJIB Oleh : Dimyat, S.Ag. Mendengar sosok namanya, saya termasuk orang yang simpati dengan nama yang satu ini, d
[caption id="attachment_171567" align="aligncenter" width="620" caption="Spiritual Journey: Pemikiran & Permenungan EMHA "][/caption] Saya ak
Judul : Kerajaan Indonesia Penulis : Emha Ainun Nadjib Penerbit : Progress Yogyakarta Tahun terbit : Cetakan Pertama, Januari 2006 Tebal : 382 hal
Pagi tadi pecah oleh celoteh orang suci yang benar dan orang tidak suci yang benar. Dan aku bertanya, manakah yang benar diantara kedua orang yang mer
Ini hanya suatu sembahyang,tak lebih dan tak kurang.Sepenuh penuhnya kutumpahkan kepada Allah,langsung kepadaNya maupun melewati engkau dan semua saud