Mari belajar memiliki kesadaran akan pentingnya perubahan
Antara kepercayaan pada Tuhan dan diri sendiri, mana yang harus dipilih? Temukan jawabannya di tengah dilema hidup di Era Mondial.
Apakah kegunaan selalu menjadi alasan kita untuk memiliki?
Jalan Sudirman, kilauan basah di bawah lampu jalan, seperti genangan air mata tua yang tak mengering.
PENDAHULUANSeringkali atau bahkan banyak hal tidak terduga dalam menjalani kehidupan ini tentu saja banyak melewati kejadian-kejadian yang tragis dan
Sudah menemukan makna keberadaan dirinya?
Sepak bola bukan sekadar olahraga. Dari sepak bola kita ternyata bisa mempelajari filsafat
Dan di permukaan, segala yang kau tinggalkan hanyalah riak kecil: hilang bersama perjalanan waktu yang sibuknya sama seperti kematian
Eksistensialisme adalah aliran filsafat yang muncul pada abad ke-19 dan ke-20, berfokus pada pengalaman dan eksistensi individu. Aliran ini menekankan
Baiklah. Selamat tinggal, Ayah. Ali, anakmu yang seorang pecandu ini, akan pulang ke rumah sahabatnya, yaitu kematian
Tapi bagaimana jika menjadi tidak ada adalah kelegaan? Seperti air yang menguap, menghilang tapi tak benar-benar hilang.
Pada akhirnya, Roni pun terbebas dari absurdnya dunia. Pada akhirnya, Roni pun terbebas dari absurdnya dunia.
Aku merasa seperti tahu lebih sedikit tentang hidup dibandingkan mereka yang meninggalkan tulisan kaki di pinggirnya.
Aku meninggalkan kafe, membawa pertanyaan yang lebih tua dari pagi ini.
Angin malam membawa suara kembang api, meledak di udara seperti petir yang terlalu lelah mengancam.
Dewasa ini perlu kita ketahui bahwa stigma pembelajaran sejarah adalah pembelajaran yang membosankan yang hanya bentuk ceramah guru dengan peserta did
Apa sebenarnya makna hidup kita? Temukan jawabannya melalui berbagai perspektif filosofis, agama, ilmiah, dan psikologis dalam artikel ini.
Eksistensialisme menjadi bagian penting dari abad ke-20 saat umat manusia mengalami tantangan besar selama masa itu. Ancaman bom nuklir, kehancuran um
Terinspirasi dari Osamu Dazai "is there any value to the things we called living?"
Jika esok tak ada, bulan akan menggigil di langit beku seperti cermin retak.