Penyebabnya jelas, terjadinya blooming eceng gondok itu artinya indikasi sungai tercemar bahan organik ditambah lagi, di musim kemarau,
Sungai Bengawan Solo, sebagai tulang punggung kehidupan di Pulau Jawa, menghadapi ancaman serius akibat ekspansi eceng gondok yang tak terkendali.
Ada beberapa hal menarik dari dusun Sumurup, sehingga menjadikan tempat tersebut unik yang tidak dijumpai di tempat lain.
Penggunaan tas dari eceng gondok sebagai pengganti kantong kresek yang ramah lingkungan mencakup pertimbangan atas dampak negatif plastik
Penggunaan eceng gondok, sebuah tumbuhan air yang sering dianggap sebagai masalah lingkungan, untuk membuat tas ramah lingkungan.
Penggunaan eceng gondok dalam industri sendal tidak hanya memberikan solusi untuk permasalahan ekologis, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal.
Selama tidak ada perbaikan perilaku dalam pengelolaan lingkungan, fenomena eutrofikasi ini akan terus berulang sampai kapanpun
Eceng Gondok sebenarnya tanaman yang indah sekali bunganya
Pernahkah Pembaca melihat tumbuhan alang-alang sosis?
Bapak Athat, perwakilan dari BAZNAS Kabupaten Kendal, menjelaskan, "Kerja sama yang terjalin ini harus berlanjut dengan konsistensi
Pengrajin Eceng Gondok Asal Desa Kutamanah Tembus Pasar Eropa?
Pemanfaatan blooming eceng gondok untuk pupuk organik dapat meminimalisir terjadinya banjir dan memajukan pertanian di Desa Rowosari
Eceng gondok adalah tumbuhan air mengapung dengan pertumbuhan cepat. Dikenal sebagai gulma yang merusak lingkungan perairan.
Tanaman Eceng Gondok bermanfaat untuk berbagai kegunaan. Bunganya pun sangat indah dan dapat menjadi penghias ruangan.
KKN 20 Universitas Jember memiliki ide untuk mengubah tanaman eceng gondok yang dikenal sebagai perusak ekosistem menjadi potensi kewirausahaan.
Salah satunya adalah limbah eceng gondok dan kayu yang sekarang ini sangat banyak di Indonesia.
Lebih dari 200 tahun nenek moyang orang Bangladesh menerapkan teknologi pertanian terapung
Bengok Craft, sebuah UMKM di Kesongo Tuntang Jawa Tengah yang menginspirasi
Kisah seorang pemuda bernama Indra, lulusan Unpad yang berjuang memanfaatkan sampah dan eceng gondok untuk diolah menjadi produk bermanfaat
Banyak tantangan yang dihadapi oleh pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) terutama dengan produk lokal berbasis kerajinan tangan, seperti kerajinan e
