Salah satu tradisi yang begitu mengakar di kehidupan masyarakat Banyumas adalah Ebeg
artikel ini menceritakan tentang budaya ebeg yang populer di daerah banyumas dan sekitarnya
Kesenian Ebeg merupakan salah satu kesenian tradisional di Banyumas yang masih mendapat animo penonton untuk menyaksikan
kudalumping banyumasan, kesenian dari Jawa tengah(banyumasan)
Sejarah kebudayaan Jawa Tengah dan Jawa Timur tentang kesenian ebeg atau kuda lumping
ebeg bayumasan merupakan Kesenian yang berkembang di daerah Jawa Tengah khususnya wilayah Banyumas, Purbalingga,Cilacap, dan Kebumen.
Ebeg adalah Kesenian daerah yang dipentaskan menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu yang diberi hiasan rambut dikepalanya.
Kesenian Ebeg adalah salah satu kesenian lokal yang tidak terpengaruh oleh budaya lain dan menjadi warisan nenek moyang sejak dulu.
Ebeg merupakan istilah kesenian kuda lumping atau jaran kepang untuk wilayah Banyumasan. Tari ini berasal dari wilayah Banyumas, Cilacap, Purbalingg
ebeg? masa orang Jawa ga tau ebeg sii nihh saya kasih tau sedikit
Budaya Sintren dan Ebeg ditampilkan oleh kontingen PMR WIRA SMA Negeri 1 Moga
Ebeg merupakan bentuk kesenian tari daerah Banyumasan yang menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu dan kepalanya diberi ijuk.
Being involved in a Community Service Program (Kerja Kuliah Nyata Tematik Inovasi) is a special honor for college students.
Kesenian pertunjukan Kuda Kepang merupakan sakah satu kesenian tradisional di daerah Jawa Tengah.
Imam Khanafi: Konten Creator di YouTube tentang Ebeg atau Kuda Lumping Banyumas
Kehadiran para penari ebeg cukup menarik perhatian dan juga para penonton yang menyaksikan acara.
Kelestarian kebudayaan tradisional hanya bisa dilakukan oleh generasi penerus yang memiliki kepedulian yang mendalam terkait pentingnya budaya sendiri
Pandemi Covid-19 memberikan perubahan besar terutama ketenaran Ebeg di Purbalingga.
Hal tersebut merupakan bukti dari adanya peran siswa-siswi SDN 1 Kutawuluh dalam melestarikan kesenian atau kebudayaan Indonesia.
Jaran Ebeg/kuda lumping merupakan sebuah kesenian yang menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu.