Kebiasaan-kebiasaan yang biasanya kami lakukan, ternyata cara kami untuk terkoneksi dengan Opa dan Mama. Walau mereka sudah tiada...
Video ini dipersembahkan bagi penyuka puisi yang lebih suka mendengarkan puisi daripada dengan membacanya sendiri. Selamat mendengarkan.
Lukisan bunga melati (Sumber: Pinterest)"Mengandalkan diri sendiri sekarang bukan lagi menjadi pilihanku. Sebab berapa besar pun kekuatan dan kemampua
Mungkin duka tak akan pernah sepenuhnya pergi, namun aku belajar untuk hidup bersamanya
Kini duka hanyalah bisikan,Bukan lagi teriakan yang menyakitkan.
Dalam matematika kita selalu di kasih tau banyak rumus untuk memecahkan soal yang rumit itu
A Daughter's Story: Finding Peace After Losing My Dad
Cintailah suka duka. terima dan bersyukurlah atas duka derita dan suka cita yang mewarnai hidup ini
kisah Omjay kali ini tentang Mengajar dengan Cinta, Bertahan dengan Derita: Kisah Duka Para Guru Honorer. Semoga dibaca oleh para penentu kebijakan.
Juliati Sigit Prabowo hadir di lokasi pengungsian, membawa kebahagiaan dan semangat bagi para pengungsi di tengah duka.
Suara sayup di tengah bising peluru Kidung duka tak menggetarkan sukma penguasa
Teruntuk basudara yang menderita akibat letusan Lewotobi Laki laki, 3 November 2024. Tuhan menguatkan dan memberkatimu semua.
Toxic ini bukan sekedar hal remeh yang dikenal oleh anak muda ketika berpacaran.
Bertiuplah kencangWahai angin malamMenderu diantara rinai tetes air hujan
Puisi Keluarga: Di setiap langkah hidup ini,Ada keluarga yang berdiri
Tak jemu aku menulis di Kompasiana. Meski sesibuk apapun harus menulis rutin di sana
Sebuah renungan tentang suka dan duka
Bukan bahagia di atas derita, hanya pencerita yang mendengar jerit, tak bersuara.
Rasakan duka yang mendalam dalam puisi ini, saat setiap bagian tubuh terasa hancur oleh patah hati yang melampaui sekadar rasa sakit di hati.