Buku, gudang ilmu. Hanya kesediaan waktu dan niat membaca, dia memperoleh ilmu. Ziarah manusia, pergulatan pencarian jati diri melalui ilmu.
Keengganan Dr. Terawan menghadiri panggilan MKEK, bisa jadi dianggap sebagai arogansi, yang memang harus ditundukkan dengan ‘arogansi’
Fanatisme buta hasil dari agama ditambah rendahnya literasi sains. Tamatlah sudah...
Dokter Terawan bisa tetap beraktivitas menyelamatkan orang sakit. Tapi tidak harus dalam kapasitas sebagai dokter
Dr. Terawan dipecat. Ada udang di balik batu. Ada udang dibalik udang
Mantan menteri kesehatan Letnan Jenderal dr.Dr Terawan Agus Putranto,(Sp.Rad) telah menerima surat pemecatan permanen dari IDI
Dalam penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar menteri kesehatan dr. Terawan mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 9 Tahun 2020
Hai guys! Balik lagi ke banyak gaya channel, channel yang paling asik! Di channel ini, kalian akan mendapatkan informasi yang terbaru dan berman
Cuci otak dari sisi non medis seperti yang dilakukan oleh Dr Terawan juga sudah dilakukan sejak lama dalam dunia politik dan gerakan propaganda.