Sudah beberapa kali aku berniat untuk tidak lagi menulis cerpen atau menggurat kata-kata usang dan lusuh menjadi rangkaian kata
dia di taman, setiap senja menyiram bunga kelopak-kelopak terjaga dari siangnya yang panjang
sebuah puisi tentang pergolakan jiwa da berpasrah segalanya kepada Tuhan
Sebuah Puisi manis menggambarkan kerinduan kepada kekasih
Betapa rindu terbiasa memeluk sendu Langkah telah menguak beribu takdir Akan perpisahan
Abdul Gaos, Kabid PP PAUD DIKMAS Kota Bandung melihat potensi yang dimiliki oleh TK di naungan Yayasan Kemala Bhayangkari Polrestabes Bandug
selamat pagi kopi,kepul asap mengumpul duka yang tumpularoma manis senyum balutan dusta,saripati yang mati tanpa nuraniberita mimpi dinihari**se
&nb
&nb
Kelopak mawar jingga rupawanDuri menebar kayanganBidadari senyum menawanMelikuk manja di atas awan**Engkau rupa mahkota jiwaBersemayam tingkap malam,M
"ku ingin menulis sajak cinta,aku tidak tahu, mulai darimanabila cinta itu adadi mana talinya"**sebait sajak cinta, katamu itu adalah dustapujangga ad
Mengutip kata seniorku, seorang pujangga Sumatera Barat, "Untuk bisa menulis harus banyak membaca".Jadi ingat pernah memberi materi pembinaan guru di
Pada setangkup bunga liar perbukitan initelah ku katakan berulang kalidan malam kurapalkan mantra-mantra jinggamengelukan tentu yang maha kuasamenafsi
Oleh:IDRIS APANDIKetika Saya berkunjung ke SMPN 50 Bandung beberapa waktu yang lalu, ada pemandangan yang mengundang perhatian Saya, yaitu sebuah bang
Walikota Bandung Ridwan Kamil dikenal sebagai kepala daerah yang rajin melakukan inovasi pada berbagai bidang, diantaranya pada kurikulum pendidikan.