Sebuah puisi refleksi kehidupan. Titik nol menorehkan rasa sejati. Cita-cita bukan lagi ambisi.
ini soal berburu, memburu atau diburu;
sesungguhnya suara mereka telah lama dibungkam
Umbu, begitulah nama yang sering kugumamkan dari bibir yang berlumur dosa ini
Macam manalah diri yang masih berbentuk manusia, jika terus menerus mesti memaksakan hidup dalam dimensi paradoksal beleng-beleng di titik nol
Dipopulerkan oleh RehanTanggal 26 Desember 2004 adalah duka yang sangat mendalam bagi mayoritas penduduk yang bermukin di Provinsi Aceh, begitu banyak