Ulang Tahun Pernikahan Berlian Pak Tjip dan Ibu Lina
Selamat tahun baru 2024 untuk kita bertiga dalam ikatan cinta persahabatan abadi Trio Mawar Berduri.
Menutup mata dalam doaMenegakkan raga berusahaTak akan beranjak dari rasa enggan ituHanya dengan bertindak maka semua berlaluBukan begitu?
Seolah mengajak berdua bermain hujan di luar sana
Salah satu pemuisi di Kompasiana yang saya ingin tuliskan kali ini adalah mbak Dewi Leyly.
Aku tersenyum mengenang kisah kita. Bahagia, tidak sedikit kita rasakan
Di tajuk pepohonan itu burung-burung mencuit. Di sangkar-sangkar beton bertingkat itu manusia-manusia menciut. Menjadi mesin-mesin egoistik tanpa rasa
Kisah di antara kita Terjalin disaksikan semesta Sering kuabadikan lewat tulisan Meski tak selamanya demikian
Puisi tentang sepi. Sampai suatu ketika sepi telah biasa kulakoni hingga sepi tak lagi terasa
Puisi dari Senja kepada Pecinta Senja. Baca selengkapnya di sini
Kini aku tersadar, Tak ada alasan tak ada kabar, Selain karena sebuah kenyataan yang sulit kuterima
Puisi tentang gambaran bahwa cinta itu bagai jerat bagi yang merasakannya.
Pengalaman membaca cantuman puisi tentang saya dalam 40 karya yang akhirnya dibukukan.
Sahabat dari jiwa. Sejalan berpuisi mengisi relung-relung literasi dunia
Ternyata jatuh cinta bisa bikin gigi dan mulut semakin sehat lho
Seribu lampion mewakili seribu doa dan harapan bagi keselamatan bangsa
Aku ingin bercerita lebih banyak tentang kisah perjalanan kita dalam dunia literasi.
Puisi tentang persahabatan tiga insan yang bersama berkarya.
Semangat terpancar di mata para nelayan mengembangkan layarnya menyambut petang yang menjelang