Microsoft membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat, organisasi dapat bertransformasi menjadi lebih inovatif, kolaboratif, dan sukses di pasar.
Culture Assessment Survey, FGD, dan Organizational Culture Assessment adalah langkah-langkah penting dalam proses transformasi corporate culture.
Divisi-Divisi dalam HR yang perlu kamu ketahui saat memasuki dunia kerja
Daripada mengganti Corporate Values Statement setiap kali ada pergantian pimpinan, lebih baik fokus pada implementasi culture secara berkesinambungan.
Istilah dan singkatan yang kemungkinan terdengar bagi kamu sebagai corporate people!
Corporate culture yang kuat akan memungkinkan organisasi untuk tidak hanya bertahan tetapi juga berkembang di tengah persaingan yang ketat.
Menurut The State of Organizations 2023, hanya 25% responden merasa bahwa pemimpin mereka terlibat, bersemangat, dan benar-benar menginspirasi.
Dalam menghadapi tantangan switching culture di dunia kerja, membangun budaya perusahaan yang tangguh dan adaptif bukanlah pilihan, tetapi keharusan.
Transformasi digital adalah tentang menghubungkan kembali dengan tujuan, memperkuat hubungan dengan pelanggan, dan memimpin dengan visi yang berani.
Setiap artikel yang ditulis adalah jejak yang kita tinggalkan, dan dapat menjadi panduan bagi orang lain yang berjalan di belakang kita.....
Kolaborasi lintas fungsi antara tim penjualan, pemasaran, dan manajemen vendor menjadi kunci untuk menciptakan strategi penetapan harga yang efektif.
Dimensi kesehatan spiritual ini dapat diperkuat melalui keterlibatan dalam komunitas atau menemukan panggilan hidup yang sesuai.
Berbeda dengan pendekatan tradisional yang lebih lambat dan terstruktur, pendekatan agility menekankan fleksibilitas, responsivitas, dan inovatif.
Kesadaran ganda adalah kemampuan mengintegrasikan pemahaman tentang lingkungan eksternal & internal kita, dan bagaimana keduanya saling mempengaruhi.
Budaya yang efektif bukan hanya tentang kata-kata atau slogan-slogan yang dipajang di dinding, tetapi tentang tindakan nyata yang dilakukan.
Lingkungan yang mendukung dan membantu pekerja mengelola stres dengan efektif perlu diciptakan, agar tidak memengaruhi kesehatan fisik dan mental.
Menghadapi era Gen AI bukanlah sekadar tentang mengadopsi teknologi baru, tetapi juga tentang membangun pengalaman kerja yang manusiawi dan bermakna.
Corporate Culture akan berdampak positif pada kinerja dan kesuksesan keseluruhan organisasi bukan hanya bermanfaat bagi karyawan secara pribadi.
Populasi yang semakin tua, khususnya, menimbulkan tantangan baru dalam menyediakan layanan publik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Perusahaan perlu memperhatikan nilai-nilai yang dipegang oleh Generasi Z dan memastikan bahwa budaya perusahaan mencerminkan nilai-nilai tersebut.