Kuputuskan untuk mempersilakan dirimu. Menjauh menepi di sela alang-alang
Comback EXO dengan Lay?
Islam dan ideologi pancasila aman
dulu kau begitu romantis kini kembali berpikir realistis kita melewati krisis dan kritis saat perbaiki hidup lebih agamis
Andaikan kau bersumpah candi seribu. Aku tak menuntut satu malam untukmu. Aku percaya padamu. Aku menanti harapan palsu
Sedih membukit sakit dihempaskan, dia pergi tanpa alasan, saat kau berusaha memperbaiki
Bersabar dan terus bersabar hingga batas mati. Eratkan iman dan taqwa sebagai jati diri
Persembahan 10 November, mengingatkan jasa para pahlawan bangsa dan pejuang cinta untuk orang-orang tercinta.
Ingin kubertanya malah kau balik bertanya Nada suara tak setara makna Tutur katamu meluncur tak terbata Rasa lega menghapus curiga Otak serentak membe
puisi yang membahas mengenai seseorang yang berharap selalu dalam lindungan
Taubatan nasuha Sebelum menyaksikan kematian yang datang Aku mulai tersadar apakah Tuhan mulai bosan
Rehatlah diri mengontrol rasa jenuh, Ajak dua hati bersihkan dari angkuh
Saat ini teruskan rayuanmu dengan merdu mendayuYa saat kau datang lagi bershalawatlah agar terbuka pintu itu
Akankah kiranya bidadari surga kupunyai. Di antara wanita shalihah setia menyertai
Akan ada jalan dari setiap kesulitanNyaman setelah sukses adalah berbagi manfaat untuk kemanusiaan
Puisi tentang menjadi pemimpin sejati yang mengutamakan kepentingan umum daripada pribadi
Akankah terwujud janji setia saat rindu tak lagi bicara?
Puisi ucapan janji, untuk selalu setia pada setiap untaian indah dan makna yang diberi oleh Al-Quran, petunjuk utama.
Puisi tentang menghapus dendam. Tanpa syarat kubebaskan. Pikiran angan keburukan.
Puisi mengenai untuk selalu ingat kepada tuhan
