Dahulu kala, di sebuah desa kecil di Jepang, ada seorang gadis penjual sayuran. Gadis penjual sayuran itu bernama Sukhabawa Sayuri. Dia tinggal dengan
"Tidak bolehkah aku mengetahui namamu, setidaknya jika aku mati, aku tau dengan siapa di saat terakhirku". "Namaku Raka" "Hai Raka...mungkin jika si
"Arjuna berperang untuk sebidang kerajaan yang dulu haknya, aku berperang bukan untuk memperoleh. Maka, jika aku esok mati, istriku, kenanglah kebahag
Aku lapar! entah mengapa selalu merasa lapar, dan rasanya napsu ini tak pernah terpuaskan. Aku harus kembali menyusuri jalan, sudah pasti untuk menunt
"Tak lelo lelo lelo ledung Cup menenga aja pijer nangis Anakku sing bagus rupane Yen nangis ndak ilang baguse Tak gadang bisa urip mulyo. Dadiy
“ ...Bidadariku mulai tumbuh besar dan dia terlihat cantik. Aku begitu mencintainya, begitu juga dengan istriku. Bersama mereka, aku merasakan kebahag
" Ingatkah kau akan kisah seorang Karna, seorang anak yang terbuang karena malu ibundanya. Tapi sang anak tetap berbakti pada ibunya, mengorbankan nya