Malam itu adalah kali terakhir aku menemuinya. Dia kelihatan lelah dan kotor sekali. Dia ayahku. Bersembunyi dari sesuatu yang tak pernah kunjung
Suatu hal besar tertulis di Koran hari ini. Mendadak orang-orang mulai membicarakannya. Di warung kopi, kampus, halte, rumah sakit, dan taman-taman
Tiga gadis kecil itu sedang bermain di pinggir kali. Dua dari mereka berdiri lurus. Mereka tarik pula satu ikat karet yang pajang. Lurus. Salah seor
[Serambi Indonesia, Sun, Nov 7th 2010] berdiri tegap di sudut tangga itu. Tertegun. Matanya sibuk melihat laju keras hujan yang jatuh dari langit.
Cerpen Akmal M. Roem AKU lihat matanya melotot tajam. Seperti mata elang yang siap menerkam. Diam memburu aku yang terpaku. Tubuhnya kaku. Satu k
