Sosok bayangan itu telah berdiri di depan mulut gua. Dia memakai pakaian seperti seorang petani, dengan suatu kain ikat melingkar di kepalanya.
Dia sedang teler. Mungkin pingsan. Perempuan muda itu memiliki tato bergambar mawar biru pada lehernya. Clara menolong perempuan itu agar sadar.
Guntur Geni terbujur pingsan oleh gerakan balik sikut Jane yang keras dan sangat cepat mengenai dagu. Guntur Geni tumbang.
Baruklinting tumbuh sebagai anak yang lincah, kuat dan sakti, "bagai diobong ora kobong disiram ora teles": Dia melebihi kemampuan anak-anak seusiaya.