Bingkisan itu datang dengan pesan yang relatif singkat: “Ditunggu!”
Jujur, malam ini aku lebih rentan dipeluk hangat. Aku tak tau, kapan ini bisa pergi.
Kata kita menjadi komitmen bermakna dalam memulai masa depan.
Kisah asmara akan selalu dirangkul ketika kita pergi untuk pulang.
Sabtu terlahir untuk dinikmati. Sabtu terlahir untuk sekadar dipacu bersama riak tawa yang tak pernah diraba ingatan mendalam dan membekas