Pada May Day 2024, gerakan buruh di berbagai belahan dunia harus mengambil langkah radikal dengan menuntut pengambilalihan alat produksi
Ocehan Rocky Gerung tentu membuat darah mendidih bagi yang mendengar hinaannya pada Jokowi. Tapi lihat dari sudut yang berbeda.
Pemberitaan tentang tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia yang mengalami penyiksaan oleh majikannya di luar negeri sangat menyayat hati
Puisi untuk menyemangati teman-teman Buruh Migran agar solid sebagai sesama anak bangsa dan solider sebagai sesama BMI.
Bahkan, ada khusus Pasar Elang, atau Falcon Souq. Khusus untuk mereka yang hobi memelihara elang. Hobi sultan. Karena satu elang yang sudah mahir berb
PERLINDUNGAN PEKERJA MIGRANOleh. Paul SinlaEloE -- Aktivis PIAR NTTTulisan ini Pernah di Publikasikan dalam http://www.zonalinenews.com/2019/05/perlin
Didedikasikan untuk hari BuruhSejak terjadinya krisis moneter pada akhir tahun 1997 membuat banyak warga Negara Indonesia berduyun-duyun ke negeri seb
Tawau-Sabah, Seleksi Beasiswa Repatriasi dari Pemerintah Republik Indonesia untuk anak TKI Malaysia mulai diadakan sejak Jumat (15/2) hingga hari ini
Dua hari ini urusan kuliah tiba-tiba masuk dalam percakapan persoalan buruh migran Indonesia asal NTT, terutama di grup whastapp komunitas lintas kepe
Bekerja di luar negeri dengan menjadi buruh migran adalah merupakan sebuah pilihan hidup, selain masalah nasib, cita-cita, tekanan, impian, kebutuhan,
Musim berduka belum hendak beralih. Setelah rangkaian bencana gempa bumi, kecelakaan pesawat, satu lagi kabar pedih menyapa. Pada 29 Oktober, Tuti Tur
Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan penduduk yang mayoritas beragama islam. Berdasarkan catatan The Pew Forum on Religion &am
"Perkebunan kelapa sawit yang begitu terhampar luas sepanjang perjalanan dari area Telupid sampai Tawau, semua digarap oleh orang Indonesia, seandainy
TENTANG OVER CHARGINGKajian KebijakanPandangan Serikat Buruh Migran Indonesia tentang pembebanan biaya penempatan diatas ketentuan yang diatur Undang
- Ketua Panitia komunitas Buruh Migran Indonesia (BMI) di Hong Kong yang mengundang Yudo Prasetyo alias Cak Yudo dan Deni Afriandi alias Cak Percil ta
Walaupun demikian, para buruh tidak punya pilihan karena rata-rata berpendidikan rendah. Kondisi ini rentan terjadi eksploitasi dan berpotensi terjadi
Pak Salim, begitulah sapaan akrab yang biasa saya panggil. Pemuda kelahiran Sapaya, Gowa, Sulawesi Selatan merupakan buruh perkebunan yang sehari-hari
Gambar: Dengan media komunikasi hubungan tetap bisa terjalin meski terpisah jarak (dok. Pribadi)Hidup ini dipenuhi serba kemungkinan. Kadang sesuatu i
Menjadi key writer buku "Aku Juga Anak Indonesia" adalah hal yang memuaskan. Ada semangat tersendiri karena bisa mengupas hal mendasar menga
Potret para buruh migran anak bangsa ini di negeri orang sepertinya semakin bertambah buruk. Tidak hanya beragam penderitaan yang hampir setiap waktu