Rambut model Dewi Drupadi adalah bagian dari pengingat "...jangan lecehkan kehormatan wanita...."
Segala ciptaan Tuhan adalah baik menurut-Nya. Mengapa manusia tidak dapat menerima?
Natal tidak harus mewah, asalkan dapat berkumpul dengan orang yang dikasihi dalam kesederhanaan.
Samin termenung di bawah pohon jati.Pikirannya menerawang jauh. Mengenang sulitnya perjalanan pendidikannya.
Sebuah puisi syukur atas karunia tubuh manusia yang luar biasa
Rintik hujan menyelimuti malam Menambah dingin menembus indra peraba
Abah tidak menghiraukan sepatunyaUangnya lebih baik buat aku dan emakUntuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
Sebuah puisi tentang kenangan rumah tua dan masa kecil.
Air mata mengalir di kedua pipi Adinda. Adinda berjanji tidak akan mengecewakan ibunya. Akan dia wujudkan setiap mimpi dan harapan sang bunda.
fiksi yang membahas mengenai menuntut ilmu
Sebuah rangkaian pantun kreasi para guru tentang budaya literasi di era teknologi
"Cita-citamu boleh setinggi langit. Ilmu yang kau tuntut, boleh sedalam lautan. Namun hatimu harus tetap membumi."
Sebuah untaian puisi persatuan dan kebangsaan Indonesia. Dipersembahkan untuk seluruh putra-putri Indonesia.
"Permen jahe ... permen jahe. Hanya lima ribu satu karung. Silakan dicoba Pak. Yang suka ...yang suka, permen jahe. Silakan Bu".
Sebuah cerita anak tentang kasih-sayang pada burung merpati dan seluruh ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
Sebuah puisi tentang pengambara di negeri nir air. Disajikan dalam rangka bunga rampai fiksi Inspirasiana.
Kini semakin kusadar betapa tak terselami kekayaan semesta Seperti kapal besar ingin menantang pusaran air samudera