Dalam bidang bimbingan dan konselin tentunya terdapat program-program yang mendukung guru dalam memberikan layanan.
Asesmen yang tepat membantu siswa menyadari potensi dan kemampuan serta membuat keputusan yang lebih tepat.
Di zaman sekarang, pendidikan tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kemampuan akademik siswa, tetapi juga untuk membentuk karakter dan etika
BK lebih dari sekedar konseling
Banyaknya kenakalan remaja yang terjadi di sekolah, serta banyak pula yang harus diselesaikan oleh para guru BK di setiap sekolahnya masing-masing.
Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Pembangunan Karakter dan Kesejahteraan Siswa
Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mengatasi Masalah Bullying di Sekolah Dasar
BK seharusnya lebih diarahkan pada upaya memfasilitasi individu agar menjadi lebih sadar terhadap dirinya.
bimbingan konseling di era digital
Bimbingan konseling (BK) di sekolah dasar (SD) memiliki peran krusial dalam membentuk karakter dan mengembangkan potensi siswa.
Salah satu tantangan utama dalam BK di SD adalah kurikulum yang padat. SD memiliki banyak mata pelajaran yang harus diajarkan pada siswa
Bimbingan konseling (BK) di sekolah dasar (SD) memainkan peran penting dalam mendukung perkembangan emosional, sosial, dan akademik siswa.
Bimbingan dan Konseling Perkembangana. Konsep BK PerkembanganMyrick (2011:14) pendekatan perkembangan merupakan suatu upaya untuk mengenali keahlian t
Perkembangana. Konsep BK PerkembanganMyrick (2011:14) pendekatanperkembangan merupakan suatuupaya untuk mengenali keahliantertentu
Artikel 1PENDAHULUANPendidikan merupakan sebuah kebiasaan yang berperan penting dalam kehidupan, karena tidak hanya memberi pengetahuan
Bimbingan dan Konseling (BK) memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan siswa di semua tingkatan pendidikan.
Media bk adalah komunikasi pesan-pesan bk yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan motivasi konselor untuk memahami dirinya tersebut
Di Indonesia belum ada guru khusus untuk program bimbingan dan konseling.
Persepsi siswa yang mengenal BK sebagai yang dulunya “iBu Kasus” bukan bimbingan dan konseling dan sekarang bisa menjadikan Guru BK ada sahabat siswa
Kasus ini menyoroti kelemahan dalam sistem pengawasan di sekolah.