Kau ingat berpuluh tahun yang telah berlalu kau bertanya bukan hanya tiga kali
Noni terus jatuh dalam mimpinya yang tiada akhir itu.
Hujan yang sepertinya turun cukup lama, meninggalkan jejak basah yang indah pada aspal jalanan di pagi hari
Puisi keduabelas dari duabelas rincian judul puisi tentang Keserupaan, khususnya tentang Keserupaan dengan yang Direndahkan. Semoga bermanfaat.
berkali-kali merdeka, berkali-kali merdeka bersama merdeka lainnyayang semakin banyak berbaris di pinggir-pinggir jalanan sunyi
waktu-waktu dibuangi lagi berkali-kalidiulang-ulang lagi dibuang-buang lagikerana rasa sesalnya belum terhidupiatau sensornya yang belum fungsi
[caption id="attachment_202143" align="aligncenter" width="500" caption="gambar - http://imgfave.com"][/caption] Tidak salah ungkapan banyak orang ya
