Tantangan dan peluang terus berkembang dalam dunia aset crypto. Oleh karena itu, edukasi dan kewaspadaan kita harus tetap terus berjalan.
Dalam menghadapi kondisi ekonomi yang kompleks, kita sebagai masyarakat awam memiliki peran penting dalam mengambil tindakan yang tepat.
Perkembangan fintech dan adopsi teknologi oleh konsumen dapat memengaruhi preferensi dan kebiasaan penggunaan layanan keuangan antar generasi.
Mengambil langkah-langkah yang fleksibel, adaptif, serta rencana tindakan yang tepat, sangat penting dalam menghadapi perubahan pasar yang dinamis.
Tantangan utama dalam memajaki crypto adalah mengklasifikasikannya sebagai mata uang atau sebagai aset dengan jelas sebagai obyek pajak yang efektif.
Investasi obligasi hadir dalam berbagai macam bentuk, mulai dari Reksadana obligasi, Surat Berharga Negara (SBN) ritel, hingga obligasi FR.
Keberadaan uang memiliki kemampuan untuk merangsang pusat kebahagiaan di otak kita, serupa dengan saat kita menikmati makanan terenak di dunia
Pemerintah via Kementerian Keuangan, telah merilis tingkat imbal hasil dua sub seri Obligasi Ritel Indonesia (ORI) 023
Berpikir tentang memiliki rumah adalah impian banyak orang. Namun, ada pandangan yang mengatakan bahwa membeli rumah tidak selalu merupakan keputusan
Ada juga sekelompok orang kaya yang sebenarnya tidak terlalu terlihat di media sosial. Mengapa mereka tidak melakukan "flexing" kekayaan mereka?
Tingkat pengembalian yang tinggi dari SBN dapat membantu investor mencapai pertumbuhan nilai riil yang melebihi tingkat inflasi.
Imbal hasil yang akan diberikan Pemerintah untuk dua sub seri ORI 023 akan berada di atas 6 persen per tahun.
Kemiskinan tidak bisa dijelaskan hanya dengan faktor-faktor seperti kemalasan, kurang kerja keras, atau kurang akses.
Seperti tiga SBN Ritel yang telah diterbitkan di paruh pertama tahun ini, ORI 023 akan memiliki 2 jangka waktu jatuh tempo atau tenor berbeda
negara kita juga memiliki utang yang signifikan, ada beberapa negara maju di dunia yang menghadapi beban utang yang luar biasa besar
Salah satu konsep yang sederhana namun efektif adalah Fifty-Twenty Budget, yang membagi pengeluaran menjadi tiga kelompok utama
Kekayaan sejati melibatkan lebih dari sekadar aspek finansial. Faktanya, ada orang yang memiliki banyak aset namun masih merasa kesepian
Respon masyarakat terhadap penawaran SBSN Seri ST 010 sangat tinggi.
Ketika kita masih kecil, sering kali diajarkan untuk menabung dan berhemat. "Menabung adalah pangkal kaya," begitu kata pepatah
Investasi ini tidak dapat diakses oleh masyarakat biasa karena jumlah minimum pembeliannya yang mencapai 100 juta rupiah.
