Kita masih sulit melakukan Pilkada hijau. Kesadaran kontestan, timses, dan relawan masih rendah. Buktinya, paku baliho sembarangan di pohon-pohon.
GO TRI, Kata Syahrul, akan segera memanaskan mesin relawan. Digerakkan serta diarahkan untuk sosialisasi dan pemenangan paslon Tri Adhianto - Haris
Polusi visual merupakan bentuk pencemaran lingkungan yang terjadi ketika elemen-elemen tertentu mengganggu pemandangan atau keindahan lingkungan.
Pasca pemilu banyak sekali baliho dan spanduk kampanye yang dipasang dimana-mana dan merusak estetika visual lingkungan yang bisa membahayakan pejalan
Perlunya Inovasi dan Regulasi Ketat Untuk Alat Peraga Kampanye
Pengelolaan sampah baliho dapat menyebabkan pencemaran lingkungan, melalui proses daur ulang meminimalkan penggunaan bahan baku yang ramah lingkungan.
Artikel ini dibuat sebagai bahan refleksi bagi pembaca mengenai kebebasan hak visual dan pengaruh kampanye visual peserta Pemilu
Baliho yang mempertanyakan keberhasilan PSI dalam meraih kursi di Senayan dengan menampilkan wajah Jokowi
Pemilu Bukan Hanya Memilih Presiden Dan Wakil Presiden, Namun, Calon Pemimpin Di Wilayah Kita Tinggal
Detik KemenitMenit Ke jam.....tunggu vonis jari sikecil
Spanduk dan baliho pemilu pilpres yang menyesakkan dada itu sudah dibabat habis
Apakah politik harus merusak lingkungan dan membahayakan keselamatan? Temukan cara inovatif untuk mempromosikan kampanye tanpa mengganggu, menciptakan
Spanduk atau baliho sebagai alat praga kampanye yang berada dipinggir jalan itu bisa mengganggu secara visual bisa dikatakan menjadi sampah visual.
Partai politik sebagai garda terdepan dalam proses politik juga tidak luput dari kritik. Mereka seharusnya bertanggung jawab
Menjelang pesta rakyat dirayakan setan-setan menggoda di balik baliho mutiara kata dirangkaikan bagai tembang performa politik dirangkaikan gelang ema
Bila pro dengan perjuangan lingkungan hidup, kita harus berpikir ulang cara kampanye kita menggunakan baliho yang tidak ramah lingkungan.
Di lorong-lorong kota London yang gemerlap, Baliho-baliho pertama kali terpahat, memancarkan pesona. Sejarah terukir di setiap lipatan kertas
Spanduk dan baliho di Indonesia tidak hanya bervariasi dalam jenis, bentuk, dan ukuran, tetapi juga dalam bahan pembuatannya.
