Ibu hanya tersenyum sesekali tertawa kadang juga hanya mengatakan kata-kata yang sederhana “tidak apa-apa, jalani saja, semua sudah Tuhan persiapkan”
Aku selalu berharap akan bisa merangkul badaiHingga sepuluh jemari dan satu hati kuTelah berjanji mengubah sesuatu yang gelap menjadi terangDan aku ak
“Kemari,” kataku sambil menepuk bahuku. Barangkali, kamu mau mendengar ceritaku sambil menyandarkan kepalamu. Kamu hanya tersenyum. Berjalan melang