Review ipar adalah maut. Film ipar adalah maut merupakan film yang tayang dibioskop yang lagi viral akhir -- akhir ini.
Berhasil bikin misuh-misuh
Di kota Kupang, dia tak sekadar bertemu jodoh, tapi juga memperkaya pengetahuannya melalui interaksi dengan banyak pemikir hebat Nusa Tenggara Timur.
Layangan Putus The Movie akan segera tayang di bioskop. Film tersebut merupakan lanjutan dari web series dari Layangan Putus.
Dalam keindahan taman, Reni bertemu dengan Aris dan mereka saling jatuh cinta. Kebun bunga di rumah Reni menjadi saksi perjalanan yang penuh cinta
Apa yang terjadi jika kamu terlambat pergi ke sekolah?
Mila masih setia memandang hamparan laut luas di tepi pelabuhan. Tak bosan-bosannya matanya mengikuti ke mana arus gelombang berlari. Semilir angin pu
Wake up before the sunlight greets your eyes, brush your teeth, for a fresh smile was never a crime
film serial Layangan Putus mampu hadirkan alternatif tontonan bagi masyarakat yang sedang dihantui ketegangan akibat pandemi. So, disimak yuk!
Serial Layangan Putus menceritakan tentang kisah perselingkuhan yang sangat menguras emosi. Lalu, stabilkah mental penonton series Layangan Putus ini?
Pelajaran pertamaku berselancar dengan floppy disk 3setengah
Begitulah bincang-bincang kami berdua yang katanya singkat. Dan pada akhirnya pula, harus mendengarkan suara azan untuk kedua kalinya.
Dengan melakukan rapat paripurna, menimbang, mengingat, menetapkan, mengembalikan nama Paijo pada sosok Aries yang biasa kami memanggilnya Aris
Kemunculan situs nikahsirri.com menggoncangkan panggung maya. Pasalnya situs kontraversi berbau pornografi ini menawarkan paket pernikahan secara siri
sore itu....waktu hujan rintik rintik..tok tok tok begitulah bunyi kentongan bambu milik pedagang bakso keliling sore itu...sebut saja namanya pak wa
Sulit sekali. Pemakaman di Padang Arafah sama sekali tidak diberi tanda nisan. Hanya hamparan gurun yang anginnya menerbangkan debu-debu dan tarian fa
"Mau apa? Kalung baru?" Fauziah tidak menjawab. Tangannya lebih memilih mengisi kembali piring nasi yang kosong dan menyodorkan ke suaminya yang ma
Sedari tadi Dhani berdiri di dekat jendela kamar hotelnya. Dari tempatnya berdiri tampak manusia yang thawaf seperti semut mengelilingi Ka'bah. Sengaj
"Sekarang pasti berhasil!" Diulang kata-kata itu oleh Kurniawan sembari mengikat lima tangkai bunga yang dia curi dari kebun tetangga. Dia tahu ben
