"Di tengah hiruk-pikuk perubahan zaman, Ancika: Dia yang Bersama Ku 1995 menyuguhkan kisah tentang cinta, persahabatan, dan pencarian jati diri di era
Film terbaru yang diadaptasi dari novel pidi baiq, membawa penonton bernostalgia ke era 90an.
Film yang baru saja rilis di awal tahun 2024 ini sukses menarik perhatian. Film yang baru saja tayang di aplikasi Netflix dan saya tonton pada Jumat
Memori cinta yang di gambarkan melalui sudut pandang Ancika pada tahun 1995 bersama dengan Dilan
Sosok Ancika yang mengubah kehidupan seorang Dilan yang sebelumnya badung menjadi sosok yang lebih baik
Film ini adalah lanjutan dari kisah perjalanan Dilan sebelumnya, yaitu dari film Dilan 1990, Dilan 1991, dan Milea: Suara dari Dilan
Film "Ancika : Dia yang Bersamaku 1995" merupakan objek kajian penulis dalam mengaplikasikan teori dari konsumsi film. Teori konsumsi film sendiri mem
Ancika adalah satu-satunya wanita yang bisa membuat Dilan move on dari Milea.
Mereka adalah gambaran ikatan persahabatan yang menampilkan fakta bahwa perempuan dan laki-laki pada akhirnya akan sulit menjalin pertemanan
Ancika Dia Yang Bersamaku 1995 Film Romantis Yang Bikin Iri Kaum Jomblo
Siapa yang tidak kenal Dilan? Kisahnya dengan Milea yang berhasil bikin gemas penonton. Kini, Dilan melabuhkan hatinya untuk anak SMA bernama Ancika.
Kisah percintaan Dilan berlanjut dalam Ancika: Dia yang Bersamaku 1995. Tapi karakter Dilan diperankan oleh Arbani Yasiz bukan lagi Iqbaal Ramadhan
Ini Dia Bocoran Kisah Cinta Dilan dan Ancika yang Bikin Penasaran!
Azizi Asadel idol JKT48 sebagai pemeran Ancika pada film Ancika 1995.
Produser film ancika 1995, Budi Ismanto Mengumumkan jika film telah memasuki tahan akhir masa produksi dan siap tayang di bioskop.
Pidi Baiq membawa kabar yang menggemparkan yaitu, film Ancika 1995 akan tayang dan mulai proses syuting. Setelah menunggu lama jadwal pertama casting
Tak lagi diperankan oleh Iqbaal Ramadhan, Dapatkah jiwa karakter Dilan tersampaikan ke penonton?
Sebuah Resensi novel karya surayah pidibaiq yang mengaku imigran dari surga, ini adalah opini dari saya silahkan kalian beropini sebagaimana mestinya
Resensi dari tetralogi novel Dilan "Ancika, Dia yang Bersamaku"