Dekaplah aku, dalam hangat tubuhmu. Tuntunlah aku, dalam jalan kebenaranmu.
Akhirnya Aku Mengalah Tak usahlah disebutkan Aku bisa membaca keadaan
Memang biasanya konsumen dihantui perasaan, "ah kapan lagi, mumpung ada diskon, nanti ketinggalan."
Keredupan tidak selalu membuat hati luka selama itu masih ada cahaya ilahi yang menyinari hati
etapa susahnya mempelajari sebuah materi, karena mungkin tidak ada cinta, tidak ada pemahaman mendasar
Memang dunia tak lepas dari masalah. Kebaikan dan keburukan berbarengan
Belum lenyap pemandangan antrian di SPBU-SPBU sebagai imbas dari penyaluran BBM Subsidi (Pertalite) yang ekstra ketat
Puisi kedelapan dari sembilan rincian judul puisi tentang Ketakutan, khususnya tentang Ketakutan Akan Diuji. Semoga bermanfaat.
Berbeda belum ada menyebabkan berlainan. Melingkupi dilakukan ketentuan dipendapat
Puisi tentang keadaan hidup yang kadang tidak sesuai ekspektasi.
Aku kan terus berjalan sampai dunia harapanku kutemukan.
Penggantian Siaran TV Analog ke Digital Menggerus Penonton Sekaligus Menggerus Sajian Iklan
Akan ada hari di mana, aku berdiri di hadapanmu bertatap tatapan dan berkata "akhirnya kita bertemu".
Aku tak tahu pada badai keberapa Aku akan dapat menari di atasnya
Pada akhirnya semua orangakan berhenti hingga tibas uatu masa yang semuanya akan berulang ulang.
Memang tidak datangdua kali, tapi yang tulusakan mencoba berkali-kali.
Puisi mawas diri yang kelima dari tujuh puisi tentang belum sampai ke silaturahmi hati. Semoga bermanfaat.
Apa mewujudkan segala hal di dunia. Kenapa menerangkan dan menjelaskan dari apa yang diwujudkan
benarkah kita tidak sedang tidur dan bermimpi, bahwa kita telah mengisi dan bangkitkan kejayaan negeri setelah merdeka
Andai langkah tak pernah beranjak dari ruang sepi diri...Akankah mata mengenal indahnya dunia?Andai hati menggantung tinggi di puncak gunung materi...