Keren! PPPAU dapat kesempatan mengikuti Sosialisasi Empat Pilar & Lemhanas di Gedung MPR RI
Teknologi digital sudah merambah ke berbagai aspek kehidupan termasuk dunia pendidikan yang harus serta merta mengadopsi teknologi digital
Nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika perludisampaikan dengan gaya yang menyatu dengan kultur masyarakat setempat.
Ajaran Moralitas Hindu, Tri Hita Karana, merupakan ajaran kehidupan yang sangat sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Kepala Desa mempunyai peran yang sangat strategis dalam penerapan nilai-nilai Pancasila.
4 pilar digital literasi sangat penting. melihat cara berkomunikasi di media sosial anak bangsa ini. pun penipuan memanfaatkan dumay.
Anggota DPR/MPR RI dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, H. Bertu Merlas S.T. mengadakan acara Sosialisasi 4 Pilar
Membangun kecakapan dan menumbuhkan etika bermedia sosial lewat literasi digital bisa mengurangi hoax dan hate speech
Dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kali ini, Sri Rahayu, ANggota DPR/MPR RI periode 2019-2024 dari Fraksi PDI Perjuangan ini menyampaikan pesan tent
Sosialisasi 4 Pilar Anggota MPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Sri Rahayu, kali ini tepat diselenggarakan di Aula DPC PDI Perjuangan Kab. Kediri (29/09). D
"Tetaplah berjuang dan berbudaya dalam masa pandemi corona", sepenggal kalimat yang terucap oleh Anggota DPR/MPR RI Periode 2019-2024 dari PDI Perjuan
Bangsa Indonesia butuh jiwa-jiwa muda untuk meneruskan pembangunan yang berkepribadian, karena dengan ide dan gagasan muda-mudi bangsalah Indonesia ak
Pandemi Virus Corona (COVID-19) tidak menyurutkan semangat Anggota DPR/MPR yang satu ini untuk terus mensosialisasikan 4 Pilar kebangsaan MPR RI. Hal
Biasa disebut 4 Pilar TNI - Polri - Ulama Umaro dari wilayah Kecamatan Pasar Rebo, kegiatan 4 unsur tersebut juga pada saat pesta rakyat, bekerjasama
Radikalisme menciptakan intoleransi yang pada akhirnya jika tidak dicegah secara dini akan menjadi perpecahan bangsa. Demikian disampaikan Anggota DPR
Bisa dikatakan saat ini keutuhan bangsa Kita sedikit terusik oleh "tangan-tangan" jahil tidak bertanggung jawab perusak NKRI.Lalu apa yang musti kita
Bangsa Indonesia harus bersyukur bahwa sampai detik ini tetap bersatu dalam Bingkai NKRI.Kita harus berterima kasih atas kearifan para gen