Jakarta -- Tk Islam At-taubah adalah lembaga pendidikan yang mendidik anak usia dini, dan memiliki kegiatan belajar mengajar yang mengacu pada kurikulum Merdeka belajar yang di dalamnya terdiri dari tiga capaian pembelajaran yaitu nilai moral serta budi pekerti, literasi, sanins, teknologi, art, dan matematik. Capaian pembelajaran tersebut di wujudkan dalam P5 yaitu, projek penguatan profil pelajar Pancasila. Tk Islam At-taubah  berada di Jl. Pandan Kebon Kelapa Tinggi Rt.10 Rw 12, Utan Kayu Selatan Matraman Jakarta Timur. Tk At-taubah memiliki 4 kelas yaitu kelas Tk A-1 dan A-2 serta B-1 dan B-2. Setiap kelas juga memiliki sentra yang pertama ada sentra sains dan bahan alam, sentra pangung sandiwara, sentra pembangunan, sentra pangung seni. Dan teknis pembelajaran di Tk At-taubah memiliki cara yang unik yaitu dengan cara merolling setiap minggu pada setiap kelas agar semua anak dari kelas A-1 sampai B-2 bisa merasakan eksperimen dari masing-masing sentra.
Jum'at 7 Juni 2024 kelompok kami mendapatkan kesempatan berkunjung ke Tk Islam At-taubah untuk melakukan kegiatan sosialisasi kasih sayang terhadap sesama. Di sana kami tidak hanya memaparkan materi, tapi kami juga bercengkrama dan bermain peran bersama anak-anak di kelas B-1. Tujuan kami memaparkan materi kasih sayang terhadap sesama adalah untuk mengembangkan karakter, menumbuhkan sikap tolong menolong, dan meningkatkan empati serta kepedulian mereka terhadap makhluk hidup yang ada di sekitarnya.
Dalam sosialisasi kasih sayang terhadap sesama  dibuat bagi anak-anak berupa pemaparan materi, sesi tanya jawab untuk mengukur pkemampuan anak-anak tersebut dari contoh yang sudah di jelaskan dalam pemaparan materi. Selain itu, kami juga memberikan contoh visual dengan menampilkan video kasih sayang terhadap sesama.  Setelah menampilkan video kami memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mempraktikan dengan video yang telah di tampilkan dengan cara bermain peran.  memaparkan materi, menampilkan video animasi sekaligus bermain peran dengan mereka agar mereka tidak hanya mendengar atau mengerti dari sisi materi saja namun mereka bisa mempraktikan langsung serta melalui kegiatan ini menjadikan mereka bisa lebih interaktif dan paham lebih dalam terhadap sosialisasi yang kami sampaikan.
Alasan Kenapa kami membuat kegiatan bermain peran, karena di kelas B-1 adalah salah satu kelas sentra pangung sandiwara yang dimana dalam setiap kegiatan anak-anak di kelas B-1 sering belajar sandiwara seperti melakukan sandiwara metamorphosis kupu-kupu dan sebagainya. Maka dari itu agar anak-anak tersebut tidak bosan kami memutuskan untuk bermain peran dan menampilkan video animasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H