foto dok. PribadiÂ
Oleh Tabrani Yunis
Kau dengarkah?
Derai hujan di luar
mengetuk-ngetuk atap dan basah
Mengalir deras menyusup ke pori-pori akar
Menyegarkan pucuk dan bunga merekah
Hujan adalah berkah
Yang menyirami sawah ladang dan kering merekah
Yang menghalau kemarau nan penuh gundah
Sebab gerimis tak mampu membasuh gelisah
Kau dengarkah
Deru angin menerpa atap rumah
keras  dan semakin keras mendesah
Mungkin hujan  penuh rahmah
Alirkan air hingga ke lembah
Agar petani tak lagi resah
Karena sawah pun mulai basah
Terlalu lama petani gelisah
Rindukan rindu hujan pembawa berkah
Pada tanah kering yang terus menadah
Kemarau panjang adalah musibah
Banda Aceh, 22 Agustus 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H