Mohon tunggu...
Tabrani Yunis
Tabrani Yunis Mohon Tunggu... Guru - Tabrani Yunis adalah Direktur Center for Community Development and Education (CCDE) Banda Aceh, juga sebagai Chief editor majalah POTRET, majalah Anak Cerdas. Gemar menulis dan memfasilitasi berbagai training bagi kaum perempuan.

Tabrani Yunis adalah Direktur Center for Community Development and Education (CCDE) Banda Aceh, juga sebagai Chief editor majalah POTRET, majalah Anak Cerdas. Gemar menulis dan memfasilitasi berbagai training bagi kaum perempuan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kroni

21 Agustus 2023   20:59 Diperbarui: 21 Agustus 2023   21:22 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inset dok pribadi 

Oleh Tabrani Yunis

Gerombolan-gerombolan kusebut kroni
Mereka bersatu padu membunuh nurani
Berkomplot - komplotan  bersama Sanak,  Saudara dan kerabat berebut rezeki
Mendekap erat para sahabat dan anak istri
Merekat ikatan kerabat dekat dan inti
Menyatu dalam ilusi ambisi
Tak peduli kata hati
Segala hanya materi

Komplotan - komplotan itu kusebut kroni
Ramai-ramai mengerat tandan padi
Mengupas kulit ari untuk perut sendiri
Mengunyah semua nutrisi dengan isi
Tak peduli orang-orang perih menahan nyeri
Yang penting sanak, keluarga, anak dan bini menikmati

Kelompok-kelompok tersimpul tali
Menjelma sebagai tikus- tikus kakap sejati
Menjilat-jilat aroma korupsi
Hingga ke lumbung padi

Kusebut Ikatan sanak, saudara, kerabat, anak dan istri  atau suami itu kroni
Yang berdansa dan menari-nari di atas perut bumi
Mengeruk isi bumi menumpuk -numpuk semua materi
Tak peduli bumi dan isinya merasa nyeri
Mereka  tak peduli pecut hukuman mati
Selalu ada ampunan dan remisi

Banda Aceh, 21 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun