Mohon tunggu...
Bambang Supriadi
Bambang Supriadi Mohon Tunggu... -

Belajar menapaki jejak mbahman tuk tegak berpijak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kisah Rantauan

15 Februari 2019   05:49 Diperbarui: 15 Februari 2019   22:55 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Jinannisya Nada Triangita,  Mahasiswi Pariwisata di Jogjakarta

Jauh sudah kaki melangkah
Lamanya waktu kulalui
Begitu panjang jalanan kutempuh
Namun belum berakhir jua

Banyak wajah baru kutemui
Banyak juga cerita kumiliki
Mimpi mimpi baru terus tumbuh
Dari dunia yang kujelajahi

Terkadang aku mulai lelah                  Terhenti langkahku di tengah jalan
Menangis aku di ujung malam
Teringat rumah yang kutinggalkan

Rindu mulai berat terasa
Rindu akan segala hangat keluarga
Rindu aroma sedap masakan mama
Rindu salam papa sepulang kerja

Jika bisa ku ingin kembali
Bersama mereka jauh di sana
Namun impian menanti di depan
Maka kembali ku teguhkan hati

Untuk mereka aku di sini
Maju ku menantang dunia
Buat bangga mereka akan kisahku
Rantauanku belum usai di sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun