Selain bioskop mini video rama dan juga konstruksi kapal selam pasopati 410 yang menjadi daya tarik utama, Monkasel juga memiliki kantin di sekitar konstruksi kapal selam yang menjual makanan, minuman, serta jajanan kecil untuk menemani wisata. Dengan konstruksi bangunan dan letak kapal selam yang strategis di sebelah sungai kalimas, Monumen Kapal Selam Pasopati 410 ini akan sangat terlihat lebih indah jika malam hari. Lampu-lampu kecil yang mengelilingi kapal selam, menambah kesan aesthetic pada malam hari sehingga menjadi destinasi untuk berfoto dengan kapal selam sebagai latar belakangnya.
Ketika selesai berkeliling dan juga mempelajari sejarah dari Monumen Kapal Selam, para dan hendak meninggalkan monkasel, pengunjung harus merogoh kocek sebesar Rp.3.000 sebagai tarif dari parkir sepeda motor. Namun, area parkir monumen kapal selam yang sering digunakan sebagai parkiran umum, seringkali menyebabkan pengunjung monkasel kesusahan mencari lahan parkir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H