Mohon tunggu...
Syukur A. Mirhan Mirhan
Syukur A. Mirhan Mirhan Mohon Tunggu... -

Syukur A. Mirhan, memperoleh Anugerah Pena FLP 2013 untuk Kategori Puisi Terpuji (Antologi Puisi REMBULAN PUN MELAPUK DI RERARNTING PERAK)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kukira Mencarimu Lebih Rumit Daripada Mencari Mh370

1 Maret 2015   06:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:20 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

sebuah sajak yang nasibnya tak pernah terkirim padamu
masih tersimpan sampai engkau hilang di negeri entahlah
kukira mencarimu lebih rumit daripada mencari MH370
sebab take off dan landingmu di bandara hati yang misteri

ditangkap seribu radar memori bawah sadar
kepergianmu berubah ke penjuru aneh arah
meninggalkan rute dari kangen ke kenangan
jauh di baratdaya sunyi yang tersunyi

setiap kali menyebut namamu engkau pun makin lenyap
kian menyembunyi dan merahasia di samudera senyap
hanya luka yang bisa merasakan ‘pinc’ kotak hitammu
meski ia telah kehilangan jejak seluruh kilometermu

di batas pengharapan malam yang ke-14600
kuharap dapat kucitrakan lewat satelit mimpi
objek terkecil dan terpencil material rindu
meski hanya kepingan senyummu

sebuah sajak yang nasibnya tak pernah terkirim padamu
akhirnya kutaburkan di sebuah lautan kepasrahan
yang tak terselami perasaan

: kubiarkan ia menemukan sendiri kotak hitammu
atau tenggelam bersama rekaman terakhir ceritamu

Magetan, 17 Mei 2014

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun