Mohon tunggu...
Synne Lulla
Synne Lulla Mohon Tunggu... lainnya -

Puisi tatanan bait, yang bersyair indah berdasarkan hati, ide dan semua inspirasinya. Sebagai gambaran diri aktualisasi hati. Salam manis. Folow me Instagram @ngepuisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Dibalik Malam

27 Januari 2014   22:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:24 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

.

Pada malam kesekian,

Aku menerima sebuah paket atas nama rasa,

Ku buka namun tetap sama, kosong

Mungkin isinya tercecar di perjalanan.

.

Tentang rindu,

Ia bukan hanya tentang pertemuan saja,

Bukan pula hanya tentang tangan yang saling rengkuh semata.

.

Mematikan rinduku padamu itu percuma,

Meski telah aku makamkan dan tak pernah aku menziarahinya,

Ia tetap saja gentayangan menghampiriku, dibalik misterinya sepi.

.

Senyummu masih samar di lembah kerinduan,

Sedang langkahku kian goyah di terpa angin kecemburuan.

.

Kenangan paling nyata ketika sosokmu menghilang,

Ialah kerinduan teramat dalam………

.

Puisi adalah pelampiasan perasaan,

Yang paling santun, sebab,

Di wakili oleh kata-kata,

Yang anggun.

.

Disudut kamarku,

Sebuah bingkai sudah kusiapkan,

Bukan fotomu, namun kasih hangat,

Yang selama ini kau berikan untukku.

.

Barangkali kita adalah kopi dan gula,

Di cangkir yang sama,

Sedang kebahagiaan,

Serupa air panas,

Yang tak pernah,

Menyentuh kita.

.

Dibalik malam,

Semua kebahagiaan tersimpan,

Dan oleh malam kesepian di bangunkan dari tidur panjang.

.

Kelak, tepat ketika matahari terbenam di pagi hari, ciintaku padamu mati.

.

image politico.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun