Mohon tunggu...
Sylva Lestari
Sylva Lestari Mohon Tunggu... -

My life is our loves.. ^_^

Selanjutnya

Tutup

Money

Luka Negeriku...

4 Desember 2010   14:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:01 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Miris rasanya melihat anak-anak yang mengamen dijalanan.. Anak-anak yang seharusnya belajar dan menuntut ilmu,,tapi harus mencari uang dengan umur yang masih terlalu muda.. Keadaan yang membuat mereka menjadi seperti itu,,

Selayaknya,orang yang mampu mau membantu mereka,, karena sebagian apa yang dimilki ada hak untuk orang lain.. Kemana hati nurani untuk saling membantu itu..?? Semua sibuk dengan kepentingannya masing2..

Tapi apa pernah mereka pikirkan mengapa masih banyak rakyat yang miskin..? Apa pernah mereka berpikir untuk menyelamatkan alam tempat tinggal mereka sendiri..?? Ingatkah mereka tuk sedikit saja terima kasih apa yang telah mereka dapati..??

Tidak..mereka lupa dengan itu semua..mereka tak pernah berpikir untuk melakukan hal itu.. Bencana yang terjadi merupakan teguran-Nya.. karena manusia sudah lupa akan yang menciptakannya.. Manusia cuma hanya bisa terus mengeluh dan tidak pernah puas apa yang dimillikinya,, sesungguhnya kelak kita mati pun hanya akan membawa amal baik kita.. Tabunglah amal yang baik untuk akhirat kelak..

Karena Tuhan telah memberi kita suatu pertanda unutk bersiap-siap menghadapi semua yang akan terjadi..

Semua adalah rencana-Nya..Tuhan tau yang kita butuhkan,,bukan apa yang kita inginkan..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun