Mohon tunggu...
Sylla Bay
Sylla Bay Mohon Tunggu... profesional -

Harapan bukan sulap ,bimsalabim abrahkadabrah °•○●□■◇◆♧♣★☆♣♧◆◇■□●○•° love story ♡♥♡♥¿\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kenapa Harus Mandiri?

22 Agustus 2013   04:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:59 1102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kenapa harus mandiri?
Itulah dulu yang sering aku tanyakan pada ibu ku,tiap di ajarkan bekarja di sawah,di ajarkan masak,di ajarkan bersih'' rumah ,jujur aku sedari kecil sudah di ajarkan kerja di sawah seperti metik cabe,metik sayuran,panen bawang,nyirami tanaman yang luas .

Bila musim bawang tiap pagi jam 5:00 subuh sudah berangkat kesawah untuk menyiram tanaman bawang itu,di pagi buta yang dingin ,aku sama ibu,ayah gotong royong nyiramin ,walau aku kerjanya gak cepet tapi ibu selalu menyamangati ku bawah anak perempuan walau bungsu harus bisa mendiri,karna suatu hari kamu akan hidup sendiri bila ayah ibu sudah tiada,walau nanti kamu menikah ,kamu harus jadi wanita yang ringan tangan ,membantu mertua di sawah bila mertua petani,memasakan sarapan pagi untuk mertua dan keluarganya bila kamu ikut mertua atau silatuhrahmi,jangan jadi wanita malas dan manja itu bukan anak ibu ,itulah kata-kata ibu yang takan terlupakan.

Dan alhamdulilah aku bisa hidup mandiri ketika ibu kembali kepada_NYA,7 hari ibu wafat aku sudah bisa mandiri dari segala pekerjaan rumah,40 hari wafatnya ibu aku sudah bekerja jadi kuli di sawah orang yang membutuhkan tenaga ku,alhamdulilah bisa menghidupi ayah dan diri ku sendiri,walau itu semua ku lakukan hanya setahun karna aku memilih bekerja jadi TKIdan sampe sekarng pun masih jadi  TKI hehehe

Kenapa harus mandiri?

Mandiri itu penting karna hidup tak selamanya berdampingan dengan keluarga,suatu hari kamu akan tahu kemandirian berguna untuk diri mu sendiri,hidup jangan merepotkan orang lain walau itu saudara mu.

Lama gak nulis jadi kangen nulis ,inilah curhat ku hehe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun