Mohon tunggu...
Imiastuti
Imiastuti Mohon Tunggu... - -

-

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lurus Terus!

18 Januari 2011   10:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:26 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mari ikut aku, Ternakku!
lurus saja, pintaku sederhana dan tentu kau tak ingin derita
lurus saja, jalan berkelok akan menghabiskan tenaga
lurus saja, tak perlu berpikir kau akan menjadi bagaimana namun kau akan mendapatkan sesuatu apa

Ada rahibrahib berjubah putih, Ternakku!
usah kau dengar, tempat mereka di langit, sedang kita melata di bumi
ada bocahbocah beroblong merah, Ternakku!
usah kau dengar

pandangi saja ingus mereka yang meleleh oleh terik

Bagaimana jika kupotong saja telinga kalian, Ternakku?

biar serupa Van Gogh

biar kau tak punya telinga untuk mendengar ceramah mereka

Lurus terus, Ternakku!
laparmu akan dihidang oleh sarapan kataku
Sudah kenyang, Ternakku?
cepatlah lelap
cepatlah sampai pada mimpi

Lurus terus dalam mimpimu, Ternakku!
Apa? kau tak melihat sesuatu pun di dalam sana?
Tak mengapa kosong, Ternakku!
Toh kau telah terbiasa dengan kekosonganku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun